| dc.description.abstract | Kementerian Pertanian Republik Indonesia berkolaborasi dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) telah membentuk program Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTS/K) sejak tahun 2016. Tujuan penyelanggaran AUTS/K adalah memberikan perlindungan kepada usaha peternak jika terjadi kematian dan/atau kehilangan ternak. Minat peternak yang tinggi dalam kepesertaan AUTS/K menyebabkan Jasindo mengalami loss ratio diatas 100% sehingga diperlukan adjustment kenaikan suku premi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepuasan peternak selama mengikuti AUTS/K dan menghitung besaran willingness to pay (WTP) terhadap kenaikan premi beserta faktor-faktor yang memengaruhinya. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara online kepada 67 peternak. Metode analisis yang digunakan meliputi Importance Performance Analysis (IPA), Customer Satisfied Index (CSI), Contingent Valuation Method (CVM), dan Maximum Likelihood Estimator (MLE). Hasil penelitian menunjukan perolehan nilai CSI sebesar 76,71% yang artinya peternak puas dengan program AUTS/K. Namun, hasil analisis IPA menunjukkan terdapat layanan atribut yang masih perlu ditingkatkan kinerjanya yaitu biaya klaim dan jangka waktunya. Rataan kesanggupan peternak dalam membayar kenaikan premi asuransi ternak senilai Rp106.250,00 per ekor per tahun. Adapun faktor yang memengaruhi WTP meliputi pendapatan, pendidikan, dan penilaian kepuasan peternak. | |