Teknik Pemijahan Ikan Dewa Tor soro Secara Semi Buatan di Instalasi Plasma Nutfah Perikanan Air Tawar Cijeruk Bogor, Jawa Barat
Abstract
Ikan dewa merupakan ikan air tawar endemik asli dari Indonesia yang
mempunyai nilai kebudayaan, nilai gizi, dan nilai ekonomi yang tinggi. Tingginya
permintaan ikan dewa dari penangkapan perairan umum mengakibatkan populasi
ikan dewa semakin terancam punah. Salah satu upaya untuk mengurangi ancaman
kepunahan tersebut yaitu dengan cara pemijahan secara semi buatan yang mampu
meningkatkan produksi ikan dewa. Tujuan dari kegiatan magang khusus ini yaitu
untuk mengikuti dan melakukan kegiatan pemijahan secara semi buatan ikan
dewa, memperoleh pengetahuan, keterampilan dan pengalaman kerja terkait
pemijahan ikan. Metode yang digunakan yaitu pemeliharaan induk, seleksi induk,
pemijahan secara semi buatan, penetasan telur dan pemeliharaan larva/benih.
Hasil pemijahan semi buatan dari induk ikan dewa 1.7 kg menghasilkan telur
sebanyak 3.375 butir kg-1
, derajat fertilisasi yaitu sebesar 98%, derajat penetasan
sebesar 96%. Pertumbuhan panjang dan bobot mutlak pemeliharaan larva/benih
selama 28 hari yaitu sebesar 0,93±0,05 cm dengan bobot sebesar 0,027±0,001 g,
dan laju pertumbuhan spesifik 2,71±0,05% hari
-1
, serta sintasan 94±0,02%. Nilai
yang di peroleh dari pemijahan semi buatan mendapatkan hasil yang baik. Tor soro, known as "ikan dewa" is an endemic freshwater fish from
Indonesia with high cultural, nutritional, and economic value. The high demand
for Tor soro from wild catches has led to a significant threat to its population. One
effort to reduce this extinction threat is through semi-artificial breeding, which
can increase Tor soro production. The goal of this specialized internship is to
follow and perform semi-artificial breeding of Tor soro, acquiring knowledge,
skills, and work experience related to fish breeding. The methods used include
broodstock maintenance, broodstock selection, semi-artificial breeding, egg
hatching, and larva/fry rearing. The semi-artificial breeding results from a 1.7 kg
Tor soro broodstock produced 3,375 eggs kg-1
, with a fertilization rate of 98% and
a hatching rate of 96%. The absolute length and weight growth of larvae/fry over
28 days were 0.93±0.05 cm and 0.027±0.001 g, respectively, with a specific
growth rate of 2.71±0.05 % day-1
and a survival rate of 94±0.02%. The value
resulting from semi-artificial spawning is getting good results.
