View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Human Ecology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Human Ecology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengaruh Pola Asuh Akademik, Nilai Anak, dan Konsep Diri terhadap Motivasi Belajar pada Siswa di Kawasan Industri Jababeka

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (389.4Kb)
      Fulltext (959.9Kb)
      Lampiran (570.8Kb)
      Date
      2024
      Author
      Asyhar, Athaya Nadiya
      Hastuti, Dwi
      Riany, Yulina Eva
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Di Kabupaten Bekasi, terdapat penurunan minat siswa terhadap melanjutkan pendidikan. Angka putus sekolah yang ditemukan diduga karena Kawasan Industri Jababeka yang berada di sekitar sekolah. Hal tersebut berpengaruh terhadap pola kehidupan keluarga serta struktur maupun nilai sosial di dalam keluarga. Industrialisasi juga dapat menggeser prioritas individu untuk mengenyam pendidikan karena memutuskan untuk bekerja. Situasi ini menunjukkan pentingnya penguatan peran-peran anggota di dalam keluarga untuk memberikan dukungan dengan pola asuh akademik dan memperbaiki nilai-nilai anak di dalam keluarga. Pendidikan diharapkan dapat meningkatkan konsep diri seseorang sehingga terus termotivasi untuk belajar dan melanjutkan pendidikan sampai dengan jenjang yang lebih tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengidentifikasi karakteristik siswa, karakteristik orang tua, pola asuh akademik, nilai anak, konsep diri, dan motivasi belajar pada siswa di Kawasan Industri Jababeka, 2) menganalisis perbedaan kondisi sosial ekonomi, pola asuh akademik, konsep diri, nilai anak, dan motivasi belajar pada siswa SMA dan SMK di Kawasan Industri Jababeka, 3) menganalisis hubungan antara karakteristik siswa, karakteristik orang tua, pola asuh akademik, nilai anak, konsep diri, dan motivasi belajar pada siswa di Kawasan Industri Jababeka, 4) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung kondisi sosial ekonomi, pola asuh akademik, nilai anak, dan konsep diri, terhadap motivasi belajar pada siswa di Kawasan Industri Jababeka. Penelitian ini menggunakan desain eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif yang dilakukan di Kawasan Industri Jababeka, Kabupaten Bekasi. Populasi penelitian ini adalah siswa SMA dan SMK di Kabupaten Bekasi pada tahun ajaran 2021/2022. Pengambilan contoh dilakukan dengan menggunakan rumus Slovin melibatkan 120 siswa (60 siswa SMA dan 60 siswa SMK) serta 120 orang tua siswa. Analisis data yang dilakukan adalah analisis deskriptif, komparasi, Independent Sample T-Test, dan korelasi menggunakan Statistical Package for Social Science (SPSS) 25.0 sementara uji pengaruh langsung dan tidak langsung menggunakan Structural Equation Modelling Partial Least Squares (SEM-PLS). Hasil uji beda menunjukkan perbedaan signifikan pada dimensi disiplin diri pada variabel pola asuh akademik yaitu siswa SMA menerima pola asuh akademik yang menerapkan kedisiplinan lebih baik dari siswa SMK. Perbedaan signifikan lainnya ditemukan pada dimensi motivasi ekstrinsik yaitu motivasi eksternal yang dimiliki siswa SMA lebih baik dari siswa SMK. Perbedaan ini memberikan dampak pada perbedaan motivasi belajar pada kedua kelompok, yaitu motivasi belajar siswa SMA lebih baik daripada motivasi belajar siswa SMK. Perbedaan pada dimensi motivasi eksternal dan variabel motivasi belajar dapat terjadi karena siswa SMA mendapatkan dukungan dari eksternal berupa penawaran beasiswa pendidikan dan siswa SMK dipaparkan penawaran kerja sejak di bangku sekolah. Hasil uji korelasi menunjukkan siswa perempuan memiliki motivasi belajar yang lebih baik dari siswa laki-laki. Sementara itu ditemukan juga semakin tinggi tingkat kelas siswa akan menurunkan pola asuh akademik yang diterimanya dan menurunkan nilai anak di dalam keluarga. Uji korelasi lainnya mengungkapkan hubungan antara pendidikan terakhir ayah dengan motivasi belajar, yaitu ayah yang pendidikannya rendah dapat mendorong anak untuk tetap belajar dan mencapai pendidikan di bangku sekolah yang lebih tinggi. Hasil uji pengaruh menunjukkan pengaruh pola asuh akademik terhadap konsep diri yang terbentuk pada anak. Uji pengaruh yang dilakukan menemukan pengaruh variabel konsep diri terhadap variabel motivasi belajar. Siswa yang memiliki konsep diri positif memiliki kepercayaan diri yang baik, berani menerima tantangan, dan mampu mengambil keputusan. Kondisi yang menunjukkan konsep diri yang baik dapat menuntun mereka untuk terus meningkatkan motivasi belajarnya. Kondisi sosial-ekonomi dan variabel nilai anak dalam penelitian ini tidak menunjukkan hubungan maupun pengaruh dengan variabel lainnya yang diteliti. Hal ini menunjukkan bahwa di keluarga industri, kondisi sosial-ekonomi tidak menjadi faktor yang signifikan dalam menentukan pola asuh akademik yang orang tua berikan, nilai anak di dalam keluarga, hingga motivasi belajar yang dimiliki siswa. Begitupun variabel nilai anak yang diteliti menggunakan instrumen Value of Children membuktikan bahwa persepsi orang tua tentang peran dan fungsi anak di dalam keluarga tidak menunjukkan signifikansi berhubungan maupun berpengaruh terhadap pola asuh akademik yang diberikan, konsep diri yang terbentuk pada anak, dan motivasi belajar. Sementara itu, setelah dilakukan uii analisis jalur, ditemukan bahwa variabel pola asuh akademik mempengaruhi motivasi belajar secara tidak langsung melalui variabel konsep diri. Hal ini menunjukkan bahwa diperlukan pembentukan konsep diri positif secara matang yang didukung oleh pola asuh akademik optimal untuk dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini direkomendasikan kepada setiap keluarga di kawasan industri untuk mengoptimalkan dukungan dan pendampingan terhadap pendidikan anak karena pola asuh akademik secara signifikan berpengaruh langsung terhadap pembentukan konsep diri anak. Rekomendasi selanjutnya ditujukan kepada siswa sebagai individu yang diperhatikan kebutuhan akademiknya, karena motivasi belajar siswa secara langsung dipengaruhi oleh konsep diri positif, maka siswa dapat memperkuat konsep dirinya dengan mencari dukungan akademik lain seperti mentor, komunitas, dan teman belajar serta secara aktif menggali informasi seputar perguruan tinggi. Selain itu, pemerintah dan sekolah direkomendasikan untuk meningkatkan sistem komunikasi, informasi, dan edukasi secara menyeluruh kepada siswa SMA dan SMK tentang pendidikan di jenjang yang lebih tinggi
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/155362
      Collections
      • MT - Human Ecology [2388]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository