| dc.description.abstract | Upaya konservasi air dengan menampung air hujan perlu diperhatikan untuk
mengatasi krisis air pada musim kering di Kampus IPB Dramaga. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui potensi hujan, dan menghasilkan rancangan desain
teknis embung sebagai sumber air cadangan. Analisis mencakup topografi, curah
hujan, neraca air, dimensi embung, dan rancangan anggaran biaya menggunakan
Microsoft Office, ArcGIS, Surfer, Sketchup, dan AutoCAD. Debit banjir rencana
adalah 4.4 m³/detik atau 4416.3 liter/detik. Debit andalan dihitung pada kondisi
iklim normal, ekstrem 2009, dan ekstrem 2015 dengan inflow selama bulan basah
masing-masing sebesar 4483,53 m³/bulan, 4535,79 m³/bulan, dan 4479,38
m³/bulan. Nilai kebutuhan air dihitung berdasarkan kebutuhan air tanaman sawit.
Dari analisis neraca air, ketersediaan air pada lokasi calon embung dapat memenuhi
kebutuhan air sepanjang tahun. Volume tampungan embung yang dipilih adalah
sebesar 3545,63 m3
. Embung dibuat dari tanah timbunan yang dipadatkan dengan
tinggi 4 m, lebar puncak sebesar 2,7 m. Elevasi muka air normal berada pada 3,1 m
di atas dasar embung. Saluran pelimpah dibuat dari pasangan batu dengan
ketinggian 0,5 m dan lebar dasar 4,07 m. Pintu sorong digunakan berbahan baja
dengan lebar dan tinggi daun pintu sebesar 2 m dan 1,5 m. Anggaran biaya yang
dibutuhkan untuk pembangunan embung ini sebesar Rp. 1.382.800.000. | |
