Analisis Pendapatan Usahatani Budidaya Tanaman Hias di Kelurahan Meruya Selatan Kecamatan Kembangan Jakarta Barat.

Abstract

Tanaman hias menjadi kesempatan untuk membangkitkan pertanian DKI Jakarta yang semakin modern. Skala usahatani tanaman hias di Meruya Selatan cukup beragam. Sebagian besar petani yang membudidayakan tanaman hias di Meruya Selatan tidak bergabung dalam kelembagaan yang ada yaitu Kelompok Tani Villa Meruya. Hal ini menyebabkan perbedaan akses petani terhadap pasar, input dan informasi yang berpotensi menimbulkan perbedaan pendapatan petani. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini untuk (1) menganalisis tingkat pendapatan anggota kelompok tani dan non anggota kelompok tani dan (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pendapatan usahatani budidaya tanaman hias. Penelitian ini menggunakan metode analisis pendapatan dan R/C rasio serta analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, usahatani tanaman hias di Meruya Selatan menguntungkan. Faktor-faktor yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan usahatani tanaman hias adalah pengalaman usahatani, dan keanggotaan kelompok tani sedangkan tenaga kerja berpengaruh negatif.

Ornamental plants are an opportunity to revive DKI Jakarta's increasingly modern agriculture. The scale of ornamental plant farming in Meruya Selatan is quite diverse. Most farmers who cultivate ornamental plants in South Meruya do not join the existing institution, namely the Villa Meruya Farmer Group. This causes differences in farmers' access to markets, inputs and information, which has the potential to lead to differences in farmers' income. Based on these problems, the objectives of this study are to (1) analyze the income level of farmer group members and non-farmer group members and (2) analyze the factors that influence the income level of ornamental plant cultivation farms. This research uses the method of income analysis and R/C ratio and multiple linear regression analysis. Based on the results of the research conducted, ornamental plant farming in Meruya Selatan is profitable. Factors that positively and significantly influence the income of ornamental plant farming are farming experience, and farmer group membership while labor has a negative effect.