Show simple item record

dc.contributor.advisorSumarwan, Ujang
dc.contributor.advisorMuflikhati, Istiqlaliyah
dc.contributor.authorSavira, Anindya
dc.date.accessioned2024-06-06T05:26:32Z
dc.date.available2024-06-06T05:26:32Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152696
dc.description.abstractKeluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang memiliki beberapa fungsi, salah satunya yakni fungsi pendidikan. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk memilihkan lembaga pendidikan yang tepat untuk anak. Sekolah sebagai institusi pendidikan formal merupakan alternatif utama dalam membantu orang tua menyediakan pembelajaran sesuai kebutuhan di tahap perkembangan anak sejak tingkat dasar. Sayangnya, saat ini kualitas capaian belajar siswa di Indonesia masih jauh dari harapan. Sekolah sebagai pilar utama pendidikan di masyarakat harus memiliki kualitas yang terukur dan dapat dievaluasi berdasarkan kebutuhan masyarakat, khususnya orang tua dan siswa. Kepuasan orang tua merupakan salah satu indikator yang mampu memberi gambaran kualitas pembelajaran serta pertimbangan untuk pengambilan kebijakan berbasis data. Faktor yang diduga memiliki pengaruh terhadap kepuasan orang tua murid antara lain keterlibatan orang tua, kualitas pelayanan sekolah, dan preferensi. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengidentifikasi karakteristik keluarga, nilai anak, keterlibatan orang tua, kualitas pelayanan sekolah, preferensi, dan kepuasan orang tua murid sekolah dasar, 2) menganalisis hubungan antara karakteristik keluarga, nilai anak, keterlibatan orang tua, kualitas pelayanan sekolah, preferensi, dan kepuasan orang tua murid sekolah dasar, dan 3) menganalisis pengaruh dari nilai anak, keterlibatan orang tua, kualitas pelayanan sekolah, dan preferensi orang tua terhadap kepuasan orang tua murid sekolah dasar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Tipe survei yang digunakan adalah cross-sectional survey. Selanjutnya juga dilakukan in-depth interview untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas terkait subjek penelitian. Penelitian dilakukan di Kota Bekasi, Jawa Barat. Kota Bekasi dipilih secara purposive karena adanya keunikan pertumbuhan sekolah negeri yang cenderung berbanding terbalik dengan pertumbuhan sekolah swasta menurut Data Pokok Pendidikan Kemendikbudristek. Pengambilan data primer dilakukan mulai bulan Februari hingga April 2023. Contoh dalam penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak kelas 4-6 di SD Negeri di Kota Bekasi dengan ibu sebagai responden. Penentuan tempat pengambilan contoh dilakukan secara purposive di SDN Jatikramat VIII. Terdapat 160 siswa kelas 4-6 di SDN Jatikramat VIII dan semua diminta untuk mengisi kuesioner. Dari 160 kuesioner, 41 di antaranya tidak lengkap sehingga unit analisis yang dapat diolah datanya dalam penelitian ini adalah 119 orang tua murid. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden dalam penelitian ini terkategori dewasa awal dan tingkat pendidikan sampai dengan tamat SMA. Hampir tiga per empat responden merupakan ibu rumah tangga. Lebih dari empat per lima pendapatan keluarga responden berada di bawah UMK Bekasi. Rata-rata nilai anak, kualitas pelayananan, serta preferensi berada dalam kategori sedang, artinya persepsi orang tua mengenai variabel-variabel tersebut sudah cukup baik. Rata-rata keterlibatan orang tua berada dalam kategori rendah, artinya intensitas orang tua untuk terlibat dengan kegiatan akademik anak cenderung jarang. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa semakin tinggi pendidikan ibu maka persepsi terhadap kualitas pelayanan sekolah semakin rendah. Ibu dengan pendapatan keluarga yang semakin tinggi memiliki nilai anak yang semakin rendah. Tidak ditemukan adanya korelasi antara usia ibu, status pekerjaan ibu, dan karakteristik anak dengan nilai anak, keterlibatan orang tua, kualitas pelayanan sekolah, preferensi orang tua, dan kepuasan orang tua murid. Hasil analisis SEM menunjukkan bahwa variabel yang paling berpengaruh secara langsung terhadap kepuasan orang tua murid adalah kualitas pelayanan sekolah, disusul kemudian oleh preferensi. Keterlibatan orang tua berpengaruh secara tidak langsung terhadap kepuasan melalui kualitas pelayanan sekolah sebagai mediator. Hasil analisis ini juga membuktikan bahwa keterlibatan orang tua berpengaruh pada persepsi kualitas pelayanan sekolah, dan persepsi kualitas pelayanan sekolah berpengaruh langsung terhadap preferensi orang tua. Berdasarkan hasil yang diperoleh, saran yang dapat diberikan antara lain: 1) Bagi peneliti selanjunya dapat memperbanyak jumlah sekolah yang dijadikan tempat pengambilan data serta mengambil contoh dari orang tua murid kelas rendah (1-3 SD), 2) bagi orang tua perlu untuk terlibat pada pendidikan anak dengan menjalin komunikasi yang baik dengan pihak sekolah, 3) bagi pihak sekolah, perlu disadari bahwa persepsi orang tua mengenai kualitas pelayanan yang diterima sangat memengaruhi kepuasan orang tua sehingga penting untuk secara berkala melakukan evaluasi agar proses serta output pendidikan semakin baik, 4) bagi dinas pendidikan, diharapkan dapat menyusun kebijakan yang dapat membuat ekosistem sekolah lebih kolaboratif sehingga orang tua terdorong untuk berperan aktif dalam mendukung pembelajaran anak di sekolah.id
dc.language.isoidid
dc.titlePengaruh Nilai Anak, Keterlibatan Orang Tua, Kualitas Pelayanan Sekolah, dan Preferensi terhadap Kepuasan Orang Tua Muridid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordKarakteristik keluargaid
dc.subject.keywordEkosistem sekolahid
dc.subject.keywordCross-sectional surveyid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record