View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Profil imunohistokimia antioksidan copper, inc superoxide dismutase (Cu, Zn-Sod) pada ginjal perinatal dan neonatus tikus

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (6.615Mb)
      Date
      2002
      Author
      Sofiawati
      Wresdiyati, Tutik
      Adnyane, I Ketut Mudite
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi antioksidan intraseluler terutama Cu, Zn-SOD pada ginjal perinatal dan neonatus tikus secara imunohistokimia. Sebanyak sembilan ekor tikus galur Wistar terdiri dari tiga ekor fetus tikus 20 hari (Fe20), tiga ekor neonatus tikus satu hari (NI) dan tiga ekor neonatus tikus tiga hari (N3) digunakan dalam penelitian. Setelah hewan dibunuh secara dislokasio, organ ginjal dari masing-masing tikus diambil dan organ tersebut dengan segera difiksasi dalam larutan Bouin selama 24 jam. Kemudian sampel diproses secara histologis hingga terbentuk suatu sediaan dan selanjutnya dilakukan proses pewarnaan. Pewarnaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pewarnaan hematoxylin-eosin (HE) dan imunohistokimia terhadap Cu, Zn-SOD. Pengamatan kandungan Cu, Zn-SOD dilakukan secara kualitatif pada semua bagian terutama pada sitoplasma tubuli renalis dan secara kuantitatif pada inti sel tubuli renalis. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa distribusi dan kandungan enzim Cu, Zn-SOD pada kelompok ginjal tikus perinatal 20 hari (Fe20), neonatus satu hari (N1) dan neonatus tiga hari (N3) secara umum tersebar pada bagian korteks dan medula. Secara kualitatif dan kuantitatif kandungan Cu, Zn-SOD pada ginjal kelompok N1 mengalami penurunan dibandingkan kelompok Fe20 kemudian mengalami peningkatan pada kelompok N3. Secara kuantitatif, penurunan dan peningkatan kandungan Cu, Zn-SOD tersebut juga ditunjukkan dengan penurunan dan peningkatan jumlah inti sel tubuli renalis pada berbagai tingkat kandungan Cu, Zn- SOD. Dari penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa distribusi antioksidan intraseluler terutama Cu, Zn-SOD pada ginjal tikus menunjukkan penurunan sesaat setelah kelahiran yaitu pada organ ginjal tikus neonatus satu hari (N1) dibandingkan pada fetus 20 hari (Fe20) dan kemudian setelah beberapa hari proses kelahiran yaitu pada organ ginjal neonatus tikus tiga hari (N3) mengalami peningkatan kembali. Enzim Cu, Zn-SOD positif terdapat baik pada medula maupun korteks (glomerulus, tubuli renalis proksimalis dan distalis) ginjal….
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152159
      Collections
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology [2186]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository