Pengaruh berbagai konsentrasi dan frekuensi pemberian zat pengatur tumbuh hydrasil pada pohon induk terhadap pertumbuhan setek kina ledger (Cinchona ledgeriana Moens)
View/ Open
Date
1993Author
Wiriawan, Wawan
Wachjar, Ade
Kartawijaya, Sukarya
Metadata
Show full item recordAbstract
Percobaan bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian zat pengatur tumbuh Hydrasil pada pohon induk terhadap keberhasilan dan pertumbuhan setek kina ledger (Cinchona ledgeriana Moens).
Percobaan dilaksanakan mulai bulan Februari sampai dengan Juli 1992 di Kebun Percobaan Pusat Penelitian Perkebunan Gambung, Bandung, dengan jenis tanah Andosol pada ketinggian tempat 1 300 m di atas permukaan laut.
Bahan tanaman yang digunakan yaitu pohon induk kina klon Cibeureum 5 (Cib 5) berumur 6 tahun. Zat pengatur tumbuh yang digunakan yaitu Hydrasil dengan bahan aktif 2,4-D. Selain itu Agristick digunakan sebagai bahan perekat, agar Hydrasil yang telah disemprotkan tidak mudah hilang karena tercuci. Untuk penanaman setek digunakan polybag transparan ukuran 25 cm x 13 cm, dengan media tumbuh tanah Andosol. Setek disusun dalam sungkup plastik transparan dan diberi naungan kolektif.
Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok dengan pengaturan perlakuan secara faktorial, terdiri
atas 2 faktor dengan 3 ulangan. Faktor pertama yaitu konsentrasi Hydrasil, terdiri atas 4 taraf konsentrasi: 0% (Co), 0.15% (C₁), 0.30% (C2) dan 0.45% (C3). Faktor kedua yaitu frekuensi pemberian Hydrasil, terdiri atas 4 taraf: 1 kali (F₁), 2 kali (F2), 3 kali (F3) dan 4 kali (F4). Hydrasil mulai diberikan sebulan sebelum pohon induk diambil bahan seteknya. ...