Show simple item record

dc.contributor.advisorLubis, Djuara
dc.contributor.authorRiana, Ani Mintje
dc.date.accessioned2024-05-28T02:54:03Z
dc.date.available2024-05-28T02:54:03Z
dc.date.issued1995
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151866
dc.description.abstractMedia massa yang akhir-akhir ini banyak menarik perhatian sejak penemuannya adalah televisi. Televisi merupakan media massa terbesar yang paling dipercaya dan dipuja terutama oleh anak-anak, sehingga pada awal tayangan televisi sehari penuh di Indonesia, banyak para orangtua dan pendidik mempermasalahkannya, karena mengganggu waktu belajar anak. Indonesia, yang sampai saat ini mempunyai 6 stasiun penyiaran televisi, yaitu Televisi Republik Indonesia (TVRI) dengan beberapa stasiun penyiarannya, Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI), Surya Citra Televisi (SCTV), Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), Andalas Televisi (AN Teve) dan Indosiar Visual Mandiri (IVM), telah memberikan alternatif kepada khalayak untuk menonton siaran televisi yang sesuai dengan karakteristik dan motivasinya. Karateristik dan motivasi khalayak membentuk suatu pola menonton televisi. Pola yang terbentuk ini menentukan pengaruh yang timbul akibat menonton siaran televisi tersebut. Pada saat ini televisi tidak hanya digunakan untuk keperluan informasi dan hiburan, tetapi juga untuk pendidikan. Siaran pendidikan yang ditayangkan melalui televisi ditujukan untuk membantu dan meningkatkan proses belajar mengajar antara guru dan murid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengidentifikasi pola pelajar SMP menonton televisi dan (2) mengidentifikasi pengaruh siaran televisi terhadap pelajar SMP. Penelitian dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Jasinga, dengan siswa kelas 3 C dan 3 D sebagai responden. Metode pengumpulan data dilakukan. dengan menggunakan survei, yang kemudian dilanjutkan dengan eksperimen. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli sampai dengan Agustus 1995. Dari penelitian ini diketahui, baik responden laki-laki maupun perempuan menonton televisi lebih dari 5 jam per hari. Pilihan acara yang terutama ditonton oleh responden laki-laki dan perempuan adalah acara olahraga. Film action lebih disukai oleh responden laki-laki daripada perempuan. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePola menonton dan pengaruh siaran televisi terhadap pelajar SMP : Kasus di SMP Negeri I Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record