Adaptasi Nomor-Nomor Pemuliaan Tomat Tahan Layu Bakteri Pada Sistem Tanam Ganda Dengan Jagung

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketahanan terhadap penyakit layu bakteri dan tanggap terhadap sistem tanam ganda dengan jagung dari nomor-nomor pemuliaan tomat tahan layu bakteri. Percobaan dilakukan di Kebun Percobaan IPB Tajur, Bogor (223 m dari permukaan laut) selama empat bulan mulai bulan Oktober 1982 sampai bulan Januari 1983. Percobaan menggunakan Rancangan Petak Terpisah dengan tiga ulangan. Sebagai Petak Utama adalah sistem tanam dan sebagai Anak Petak adalah nomor-nomor tomat. Sistem tanam terdiri atas tiga sistem tanam ganda dan satu sistem tanam tunggal sebagai pembanding. Nomor tomat terdiri atas tiga nomor tomat hasil persilangan (C5, D9 dan C4) dan varietas K7 sebagai pembanding. Benih tomat disemaikan pada media yang disterilkan dan dipelihara di dalam rumah plastik. Bibit tomat kemudian dipindahkan ke lapang pada umur tiga minggu. Pada sistem tanam ganda, jagung ditanam dengan jarak tanam 100 cm x 45 cm (kerapatan populasi 22 000 tanaman/ha) dan tomat ditanam 20 cm di sebelah kiri dan kanan barisan tanaman jagung secara berselang-seling.