| dc.description.abstract | Pekalongan merupakan salah satu basis perikanan purse seine yang terbesar di pantai utara Jawa dengan jumlah armada mencapai 443 unit atau 84,54% dari total armada penangkapan di Pekalongan pada tahun 1998 (Kantor Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan, 1999). Prinsip penangkapan ikan menggunakan purse seine adalah melingkarkan jaring pada gerombolan ikan sehingga terkurung atau terbatas ruang geraknya. Ikan yang akan ditangkap sebaiknya membentuk gerombolan, di dekat permukaan air dan diharapkan berdensitas tinggi. Hal ini menyebabkan operasi penangkapan ikan menggunakan purse seine memerlukan suatu keadaan dimana ikan yang akan ditangkap berada dalam suatu catchable area atau suatu wilayah penangkapan (Ayodhyoa, 1981). Salah satu upaya untuk menghasilkan catchable area yang baik adalah dengan membentuk sebuah daerah penangkapan buatan (artificial fishing ground) menggunakan cahaya lampu atau rumpon sebagai alat pemikat ikan (fish atractor and fish agregating device)
Penelitian ini bertujuan untuk: mempelajari jenis, konstruksi dan metode pengoperasian cahaya lampu dan rumpon sebagai pemikat gerombolan ikan dalam pengoperasian purse seine yang berbasis di Pekalongan, Jawa Tengah; mempelajari komposisi hasil tangkapan utama purse seine yang berbasis di Pekalongan ditinjau dari waktu penangkapan (setting) dan kedalaman daerah penangkapan (fishing ground); mempelajari pengoperasian alat pendeteksi gerombolan ikan, khususnya sonar, dalam usaha penangkapan ikan menggunakan purse seine yang berbasis di Pekalongan, Jawa Tengah.... | id |
