Perbaikan Parameter Kuat Geser Clay Shale menggunakan Xanthan Gum Modifikasi Polyvinyl Alcohol (PVA)

Abstract

Tanah mendukung keberlanjutan konstruksi, namun tanah ekspansif seperti Clay Shale menimbulkan tantangan. Penggunaan semen sebagai bahan stabilisasi kimiawi berdampak lingkungan. Biopolimer seperti Xanthan Gum dapat mengurangi dampak negatif, meskipun memiliki kelemahan. Penambahan bahan aditif seperti Polyvinyl Alcohol (PVA) diperlukan untuk mengatasi kekurangan tersebut. Pada penelitian ini, pengaruh penambahan Xanthan Gum dan PVA serta kombinasinya terhadap parameter tanah dievaluasi. Parameter tanah yang dievaluasi adalah properti tanah berupa indeks plastisitas, kadar air dan kuat geser tanah. Pencampuran Xanthan Gum dimodifikasi PVA terhadap Clay Shale menggunakan metode kombinasi wet mixing dan dry mixing. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan Xanthan Gum, PVA dan modifikasinya mampu meningkatkan nilai indeks plastisitas tanah berturut-turut sebesar 156%, 98% dan 6%. Nilai indeks plastisitas pada sampel untreated maupun treated menunjukkan peningkatan. Modifikasi Xanthan Gum menggunakan Polyvinyl Alcohol mampu meningkatkan nilai kohesi dan sudut gesek dalam pada Clay Shale sebesar 200% dan 103%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penambahan PVA pada Xanthan Gum mampu meningkatkan kekuatan Clay Shale secara efektif