Studi pendahuluan tentang aktivitas pelabuhan perikanan Pantai Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung

Abstract

Pelabuhan perikanan dengan segala kelengkapan fasilitasnya merupakan pusat kegiatan dan pengembangan ekonomi sektor perikanan, dilihat dari aspek produksi, pengolahan dan pemasaran ikan. Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tanjungpandan di Kabupaten Belitung merupakan salah satu Pelabuhan Perikanan Pantai yang ada di Indonesia dan salah satu Pelabuhan Perikanan Pantai yang terdapat di Sumatera Selatan selain Sungai Liat di Bangka. Potensi perikanan di Kabupaten Belitung yaitu 52.500 ton/tahun dan pemanfaatannya baru mencapai 61,71% pada tahun 1993. Melihat hal ini maka fungsi dan peranan PPP Tanjungpandan memegang arti ikanan laut daerah tersebut. penting bagi kemajuan per-Jumlah produksi perikanan Kabupaten Belitung cenderung meningkat dari tahun ke tahun dalam kurun waktu 1984-1993, yaitu rata-rata 3,17 %/tahun. Melalui aktivitas dibidang produksi, pengolahan dan pemasaran ikan kiranya bisa dipelajari kemungkinan pengembangan PPP Tanjungpandan. PPP Tanjungpandan memiliki fasilitas pokok dan fasilitas fungsional. Fasilitas pokok yang terdapat di PPP Tanjungpandan yaitu dermaga, alur pelayaran dan kolam pelabuhan, sedangkan fasilitas fungsional yang ada yaitu ΤΡΙ, pabrik es, unit pendingin, instalasi air tawar, tangki bahan bakar, bengkel dan dok, alat komunikasi, gedung kantor administrasi dan Balai Pertemuan Nelayan. ...