| dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan di Teluk Palabuhan Ratu yang merupakan daerah penangkapan ikan yang cukup potensial. Perairan ini merupakan perairan teluk yang cukup luas dan berhubungan langsung dengan Lautan Hindia, sehingga karakteristik dan proses dinamika laut yang terjadi (fisika, kimia dan biologi) banyak dipengaruhi oleh Lautan Hindia. Tiga buah. sungai bermuara di teluk ini yaitu Sungai Citepus, Sungai Cimandiri dan Sungai Cipalabuhan.
Plankton mempunyai peranan sangat penting, karena merupakan mata rantai dari rantai makanan di laut. Selain itu keberadaan dan sebar- an plankton dapat memberikan petunjuk tentang kesuburan perairan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola sebaran zooplankton di perairan Teluk Palabuhan Ratu pada musim timur 1992 dan gambaran tentang pola sebaran dan migrasi vertikal pada lapisan 075 m. Aspek yang diteliti meliputi kelimpahan, komposisi, keragaman dan dominansi zooplankton.
Hasil pengukuran suhu permukaan di perairan Teluk Palabuhan Ratu pada pengambilan I berkisar 28,5029,00 °C. Pengambilan II berkisar 27,00 27,50 °C. Sedangkan pada pengambilan III berkisar 27.00- 28,00 °C. Salinitas permukaan pada pengambilan I berkisar 30,00 33,00°/00. Pengambilan II berkisar 30,00-33,00°/0o. Sedangkan pengambilan III berkisar 30,00 34,00°/00.
Hasil pencacahan zooplankton per meter kubik air laut pada pengambilan I berkisar 1344 619 individu/m³ dengan rata-rata 949 individu/m³. Pada pengambilan II berkisar 966-503 individu /m³ dengan rata-rata 742 individu/m³. Sedangkan pada pengambilan III berkisar 936-294 individu/m³ dengan rata-rata 534 individu/m³. ... | id |
