Studi pendahuluan makanan ikan belanak dan ikan kada di perairan muara sungai cimanuk, indramayu, jawa barat

Abstract

Suatu penelitian tentang makanan ikan belanak dan ikan kada di perairan muara sungai Cimanuk, Indramayu, Jawa Barat dilakukan sejak pertengahan bulan Oktober 1981 sampai dengan awal bulan Maret 1982. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kualitas makanan serta urutan makanan yang dominan dari ikan belanak dan ikan kada yang terdapat di perairan muara sungai Cimanuk. Hasil penelitian diharapkan dapat dimanfaatkan dalam usaha pelaksanaan pengembangan dan peningkatan produksi ikan belanak dan ikan kada di perairan muara tersebut. Ikan contoh yang dianalisa isi perutnya diperoleh dari hasil penangkapan dengan jaring jengki dan jaring tegur. Contoh plankton diambil dengan menggunakan planktonnet nomor 25. Isi perut ikan dan contoh plankton dianalisa di bawah mikroskop binikuler dan monokuler yang dilakukan di labora- torium Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor. Metoda yang digunakan dalam penentuan urutan makanan ini adalah "Index of Preponderance" atau "IP" (Natarajan dan Jhingran, 1261.). Ikan belanak yang dianalisa isi perutnya berjumlah 36 ekor, masing-masing jantan dan betina adalah 6 dan 30 ekor; dan ikan kada berjumlah 32 ekor, masing-masing jantan dan betina adalah 2 dan 30 ekor. Kisaran panjang ikan belanak adalah 113223 mm dengan kisaran berat 15.15 101.17 gram; dan kisaran panjang ikan kada adalah 116 178 mm dengan kisaran berat 13.92 - 64.75 gram. - Makanan utama ikan belanak adalah Bacillariophyceae (diatoms); detritus, lumpur campur partikel-partikel pasir, dan Desmidiaceae merupakan makanan pelengkap; serta makanan tambahannya adalah Chlorophyceae, Cyanophyceae, dan Nematoda. Makanan utama ikan kada adalah Bacillariophyceae (diatoms); detritus, lumpur campur partikel-partikel pasir, dan Desmidiaceae merupakan makanan pelengkap; serta makanan tambahannya adalah Chlorophyceae dan Cyanophyceae.