Show simple item record

dc.contributor.authorSaputro, Muhammad Novianto Bayu
dc.date.accessioned2010-05-07T02:02:57Z
dc.date.available2010-05-07T02:02:57Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/14529
dc.description.abstractPenggunaan teknologi probiotik telah menjadi salah satu alternatif dalam usaha meningkatkan produktivitas perikanan. Penelitian ini bertujuan untuk menapis isolat amilolitik yang memiliki aktivitas á-amilase dan glukoamilase dari sejumlah bakteri proteolitik yang berasal dari saluran pencernaan ikan nila GIFT (Genetic Improvement of Farmed Tilapias). Dari 31 isolat bakteri proteolitik, berhasil ditapis sebanyak 18 isolat amilolitik. Tiga isolat diantaranya menunjukkan indeks amilolitik (IA) terbesar yaitu NU-1, NU-2, dan NL-15. Pengukuran aktivitas á-amilase menggunakan metode Bernfeld dan aktivitas glukoamilase dengan metode Somogyi-Nelson. Kadar protein diukur dengan metode Bradford. Isolat bakteri NU-2, yang merupakan genus Bacillus, mampu menghasilkan enzim á-amilase dan glukoamilase. Aktivitas maksimum á-amilase dan glukoamilase terjadi pada jam ke-15 setelah inkubasi. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa aktivitas á-amilase optimum pada suhu 37-40 oC, pH 6.0 yang diproduksi pada media pati tapioka, dan pH 6.0-7.0 pada media tepung ikan. Aktivitas glukoamilase optimum pada suhu 40 oC, pH 6.0 yang diproduksi pada media pati tapioka, dan pH 5.0-6.0 pada media tepung ikan. Penggunaan media kaldu nutrien (NB) dengan menggunakan 0.5% (b/v) tepung ikan ternyata meningkatkan produksi enzim á-amilase dan glukoamilase dari isolat NU-2.
dc.titleKarakterisasi Α-Amilase dan Glukoamilase Dari Bakteri Proteolitik Asal Pencernaan Ikan Nila Giftid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record