Show simple item record

dc.contributor.advisorBudiarti, Tati
dc.contributor.advisorQadir, Abdul
dc.contributor.authorNaimah, Anik Agustina
dc.date.accessioned2024-04-03T02:33:15Z
dc.date.available2024-04-03T02:33:15Z
dc.date.issued1994
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144960
dc.description.abstractPelaksanaan penelitian dimulai pada bulan Januari 1993 sampai bulan Juli 1993, di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih, Jurusan Budi Daya Pertanian, Faperta IPB dengan tujuan untuk mempelajari Pengaruh Jarak Transportasi dan Kondisi Benih terhadap Viabilitas Benih Kakao dan ke- mungkinan Penggunaan Zat Pengatur Tumbuh (NAA&GA3) untuk memperbaiki perkecambahan dan pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) Penelitian ini terdiri atas dua percobaan. Percobaan I menggunakan rancangan Split-split Plot dengan petak uta- ma disusun secara RAL. Faktor jarak transportasi sebagai petak utama terdiri atas dua taraf, yaitu T₁ = 2000 km 1 dan T2 = ± 3500 km. Faktor kondisi benih terdiri atas dua taraf, yaitu K₁ = benih berkulit dan K2 benih tanpa kulit. Sebagai anak-anak petak adalah perlakuan benih yang terdiri atas enam taraf perendaman, yaitu P1 = tanpa perendaman, P2 = air, P3 NAA 25 ppm, P4 = NAA 50 ppm, P5 NAA dan GA3 (12.5:12.5) ppm dan P6. = NAA dan GA3 (25:25) ppm. Percobaan II memakai rancangan Split Plot dengan petak utama adalah Jarak Transportasi yang terdiri atas delapan taraf, yaitu T₁ = ±0 km, T2 = ±1000 km, T3 = ±2000 km T4 = ±3000 km, T5 = ±4000 km, T6 = ±5000 km, T7 =±6000 km dan T8 = ±7000 km, sedang jenis perlakuan benih sebagai anak petak terdiri atas tiga taraf, yaitu P1 = 0 ppm, P2= NAA dan GA3 (12.5:12.5) ppm dan P3 NAA dan GA3 (25:25) ppm. Masing-masing kombinasi perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Pengamatan dilakukan terhadap Daya Berkecambah, Bobot Kering Bibit, Keserempakan Tumbuh, Kecepatan Tumbuh, % Kecambah Normal Hitungan Pertama dan Tinggi Bibit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengiriman benih kakao tanpa kulit lebih mampu mempertahankan Daya Berkecambahnya dibanding benih kakao berkulit. Benih kakao berkulit banyak yang berkecambah selama periode transpor- tasi (± 38%), hal ini menyebabkan viabilitas benih kakao menurun…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgronomyid
dc.subject.ddcCocoaid
dc.titlePengaruh transportasi dan perlakuan benih dengan zat pengatur tumbuh (NAA+GA3) terhadap viabilitas benih kakao (Theobroma cacao L.)id
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record