Analisis pengendalian persediaan bahan baku obat tradisional di fa. Pusaka Ambon Jakarta
Abstract
Pengetahuan mengenai pemanfaatan tanaman obat-obatan khususnya untuk pengobatan tradisional telah dikenal oleh masyarakat sejak dahulu kala. Melalui warisan dari nenek moyang mereka secara turun temurun, masyarakat telah mempelajari dan merasakan manfaat dari penggunaan tumbuhan berkhasiat obat untuk pengobatan tradisional dalam waktu yang cukup lama. Dengan semakin banyaknya jumlah perusahaan dalam industri jamu tradisional tersebut, berarti akan semakin ketat pula persaingan yang ada. Jamu tradisional yang diharapkan dapat menjadi obat altematif dalam mengatasi masalah kesehatan bagi masyarakat Indonesia, tentunya dituntut untuk cukup dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dari segi jumlah, dari segi harga yang relatif murah dan juga dari segi mutu yang baik.
FA. Pusaka Ambon merupakan salah satu perusahaan di industri jamu tradisional. Sebagaimana halnya perusahaan jamu lainnya, FA. Pusaka Ambon juga berusaha melakukan efisiensi dalam produksinya untuk dapat bersaing di industri jamu dan juga melakukan pengawasan terhadap bahan bakunya untuk dapat menghasilkan produk yang bermutu baik.
Penelitian ini dilakukan di pabrik jamu tradisional FA Pusaka Ambon, Jakarta. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) berdasarkan pertimbangan bahwa FA. Pusaka Ambon merupakan salah satu produsen jamu tradisional yang secara turun temurun dimiliki oleh keluarga dan telah mampu untuk memasuki pasar ekspor serta perusahaan memerlukan pertimbangan diluar keluarga (pemilik) dalam menilai manajemen perusahaan. Selain itu, tentunya perusahaan ini harus melakukan fungsi penyimpanan karena waktu tunggu dan tingkat pemakaian bahan baku yang berfluktuasi. Sehingga untuk menjamin kelancaran produksinya, perusahaan harus mengatur aspek- aspek pengadaan bahan baku secara tepat. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, ..dst
