View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Efektifitas arecoline hydrobromide pada biji pinang (Areca catechu) terhadap cacing pita raillietina spp. pada ayam buras (Penelitian pendahuluan)

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (825.7Kb)
      Date
      1990
      Author
      Mulyawati, Prihatini
      Kusumamihardja, Supan
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Untuk mengetahui daya kerja arecoline hydrobromide yang terkandung dalam biji pinang terhadap cacing pita Raillietina spp. pada ayam buras, maka penulis melakukan percobaan pengobatan dengan menggunakan arecoline hydrobromide yang terkandung pada biji pinang. Untuk keperluan tersebut te lah digunakan 18 ekor ayam buras dengan umur sama yaitu ± 4 bulan dan berat badan yang hampir sama, serta positif meIngandung Raillietina spp. yang dibagi secara acak menjadi 6 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 3 ekor. Kelompok I adalah kontrol, sedangkan kelompok II VI masing-masing diberi serbuk biji pinang 0,5 1,5 gram tiap kilogram berat badan. Hasil yang bisa dilihat adalah sebagai berikut pada dosis 0,5 dan 0,75 gram tiap kilogram berat badan tidak memberikan hasil yang nyata yaitu sebagian besar Raillietina spp. masih menempel pada mukosa usus. Pada dosis 1,0 gram tiap kilogram berat badan memberikan hasil 85% dari Raillietina spp. yang terkandung sudah lepas dari mukosa usus. Pada dosis 1,25 1,5 gram tiap kilogram berat badan sudah mampu mengusir Raillietina spp. dengan presentase skoleks lepas 95,23% 100%. Tetapi pada dosis 1,5 gram tiap kilogram berat badan muncul gejala keracunan dimana ayam mengalami gelisah berlebihan dan terlihat adanya tremor, hipersalivasi, serta defekasi encer. Dengan demi- kian perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mencari dosis yang paling efektif tetapi tidak menimbulkan efek sampingan yaitu antara 1,25 1,50 gram tiap kilogram berat badan. Demikian juga penelitian mengenai jenis pinangnya.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143706
      Collections
      • UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology [2186]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository