Analisis kegiatan produksi industri pengolahan teh : Studi kasus pada perusahaan PT. Prem Bottling, Co.
Abstract
Dalam menjalankan roda perusahaannya, PT. Prem Bottling, Co. menghadapi beberapa permasalahan, yaitu kondisi mesin sudah tua dan sering mengalami kerusakan sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik, pola penyediaan bahan baku tidak terjadwal dan situasi pasar/penjualan teh botol yang tidak tetap.
Dari permasalahan di atas penulis ingin mengkaji struktur biaya, harga pokok, titik impas dan kemampuan memperoleh laba perusahaan PT. Prem Bottling, Co, serta menelaah kebijakan yang diambil perusahaan menyangkut tenaga kerja dalam upaya pencapaian produksi yang optimal.
Selama tahun 1993-1996, PT. Prem Bottling, Co. memiliki struktur biaya variabel yang cenderung menurun, sedangkan biaya tetapnya berfluktuasi dan lebih rendah dari biaya variabel. Hal ini menunjukkan, biaya variabel lebih dominan dalam penentuan biaya total, berarti kemampuan pihak pengambilan keputusan, khususnya manajer, dalam perubahan-perubahan kondisi ekonomi jangka pendek cukup besar.