Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah di Kecamatan Babakan Kabupaten Cirebon
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi produksi bawang merah, menilai efisiensi penggunaan faktor-faktor produksinya dan menentukan kombinasi faktor-faktor produksi yang efisien.
Model fungsi produksi yang digunakan adalah fungsi produksi Cobb Dougias. Dan agar model regresi tersebut dapat memberikan informasi mengenai tujuan penelitian dengan tepat dan logis maka terlebih dahulu diadakan pemilihan model. Sedangkan konsep biaya yang digunakan adalah konsep biaya representatif.
Kecamatan Babakan memiliki kondisi dan iklim yang sangat cocok untuk pertumbuhan tanaman bawang merah. Keadaan skala usahatani bawang merah di kecamatan Babakan pada saat ini berada pada skala kenaikan hasil tetap (law of constant returns to scale).
Faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap peningkatan produksi per hektar bawang merah di kecamatan Babakan adalah faktor produksi tenaga kerja pada taraf uji sebesar 5 persen. Sedangkan faktor produksi bibit dan pupuk sampai pada taraf uji sebesar 10 persen belum menunjukkan pengaruh yang nyata. Tidak berpengaruhnya faktor produksi bibit disebabkan oleh tingkat penggunaan bibit yang berlebihan dan kualitas bibit yang rendah. Demikian pula tidak berpengaruhnya faktor produksi pupuk disebabkan penggunaan dosis pupuk yang berlebihan.