Show simple item record

dc.contributor.advisorBratamihardja, Subijo
dc.contributor.authorSrimulyani, Niknik
dc.date.accessioned2024-03-06T03:29:57Z
dc.date.available2024-03-06T03:29:57Z
dc.date.issued1999
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141056
dc.description.abstractProgram PHBK merupakan upaya pengembangan potensi usaha kecil yang ditawarkan oleh dalam rangka berpartisipasi bagi pemberdayaan golongan ekonomi lemah seperti halnya program-program yang lainnya. Program ini diarahkan untuk memberikan alternatif guna membuka dan memberikan kesempatan kepada pengusaha kecil untuk masuk ke akses perbankan sebagai institusi keuangan formal. Selama ini masalah tersebut membelenggu aspek permodalan yang dihadapi usaha kecil karena adanya ketentuan agunan sebagai penilaian kelayakan bank. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari prinsip dan mekanisme operasional pemberian kredit melalui program PHBK, meneliti faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program PHBK, menganalisis keberhasilan program PHBK dan melihat tanggapan nasabah PHBK terhadap program ini, menganalisis apakah PHBK sebagai model penyaluan kredit untuk mengembangkan usaha kecil layak untuk direalisasikan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Sukabumi dengan studi kasus BPR Semesta Megadana dan BRI Cabang Cibadak. Penentuan lokasi tersebut dilakukan secara purvosif. Data penelitian diambil dari data primer dan data sekunder, yang berasal dari literatur dan hasil wawancara dengan responden. Data diolah dengan skala kuisioner untuk mengukur jawaban responden dan dibuat persentase jawabannya. Kemudian data dianalisa secara kualitatif. Program PHBK memiliki aspek inovatif yakni paduan antara pendekatan kelembagaan dan keuangan yang bersifat komersil. Kelebihan ini yang membedakan program PHBK dengan program pemberdayaan ekonomi lemah lainnya. Dengan inovasi PHBK upaya membantu usaha kecil dilakukan dengan "memberikan pancing dan bukan memberikan ikannya". Penelitian membuktikan bahwa program PHBK memiliki konsep dan mekanisme yang fleksibel dan sederhana sesuai dengan karakter usaha kecil yang selalu mengharapkan kemudahan. Aspek inovatif dan kesederhanaan program ini tidak akan bermanfaat, baik bagi partisipan maupun bagi pengusaha kecil, bila pelaksanaannya tidak didasarkan atas komitmen yang kuat untuk tetap berada di jalur program. Pelaksanaan penyaluran kredit PHBK di BPR Semesta Megadana dengan menggunakan model langsung (model 3) dilaksanakan dengan mengadaptasikan program PHBK dengan prosedur perbankan. Konsep dan mekanisme program PHBK dilaksanakan dengan konsisten dan profesional menggunakan strategi yang mengandalkan sumberdaya manusia petugas bank sebagai ujung tombak pelaksanaan kredit PHBK. Konsekuensi dari kinerja bank tersebut meminimalisasi kesalahan dan faktor penghambat bagi keberhasilan penyaluran kredit PHBK di bank ini. Sehingga program ini tidak saja efektif dirasakan oleh nasabah juga menguntungkan bagi perusahaan. Misi PHBK dalam menghubungkan pengusaha kecil dan perbankan, dengan demikian dapat terealisasi…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgricultural Economicsid
dc.subject.ddcCreditid
dc.titlePelaksanaan penyaluran kredit melalui program pengembangan hubungan bank dan kelompok swadaya masyarakat (PHBK) : Studi kasus pelaksanaan program PHBK di BPR Semesta Megadana dan BRI Cabang Cibadak di Kabupaten Sukabumiid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record