Show simple item record

dc.contributor.advisorWidayati, Eny
dc.contributor.advisorBudiarti, Tati
dc.contributor.authorVivantari, Adhi Christ Getshe Patria
dc.date.accessioned2024-03-06T02:57:34Z
dc.date.available2024-03-06T02:57:34Z
dc.date.issued1994
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141045
dc.description.abstractPenelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih Baranangsiang dan Leuwikopo, Bogor mulai bulan Mei sampai dengan Oktober 1993. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mempelajari peru- bahan kandungan asam lemak dan hubungannya dengan viabili- tas pada benih wijen selama periode penyimpanan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Split Plot dalam Rancangan Acak Lengkap. Petak utama adalah waktu penyimpanan yang terdiri dari 6 taraf, yaitu: W1 = 0 bulan, W2 = 1 bulan, W3 = 2 bulan, Wa4 = 3 bulan, W5 = 4 bulan dan W6 = 5 bulan. Anak petak adalah kondisi penyimpanan dengan 3 taraf, yaitu : K₁ = kondisi buruk, K₂ = kondisi sedang dan K3 = kondisi baik. Setiap kombinasi perlakuan diulang tiga kali. Benih disimpan dalam suhu kamar dikemas dalam kantong kain blacu (kondisi buruk, dengan suhu dan RH sebesar 24.5-31.0°C dan 74-93%), benih dikemas dalam kantong plastik disimpan di gudang G-1 (kondisi sedang, dengan suhu dan RH sebesar 21.1-26.0°C dan 54-72%) dan benih dikemas dalam kantong plastik disimpan di kulkas (kondisi baik, dengan suhu dan RH sebesar 5-10°C dan 70-94%). Pengamatan dilakukan terhadap tolok ukur Daya Berkecambah, Bobot Kering Kecambah Normal, Kecepatan Tumbuh, Keserempa- kan Tumbuh, Vigor setelah didera Alkohol (Valk), kadar air, kandungan lemak dan asam lemak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu penyimpanan berpengaruh sangat nyata terhadap semua tolok ukur yang diamati. Kondisi penyimpanan berpengaruh sangat nyata terhadap Keserempakan Tumbuh dan kadar air, sedangkan interaksi kedua faktor berpengaruh nyata terhadap tolok ukur Kecepatan Tumbuh dan Keserempakan Tumbuh dan berpe- ngaruh sangat nyata terhadap kadar air dan kandungan asam lemak. Peningkatan kandungan asam lemak tidak terjadi pada ketiga kondisi simpan. Hal ini disebabkan benih yang digunakan masih baru dipanen dan sampai dengan 5 bulan belum mengalami penurunan viabilitas…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgronomyid
dc.subject.ddcSpiceid
dc.titlePerubahan kandungan asam lemak dan hubungannya dengan viabilitas pada benih wijen (Sesamun indicum L.) selama penyimpananid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record