Gerak penduduk pedesaan dan perkembangan tingkat upah buruh tani ( Studi kasus di Desa Sampalan, Kecamatan Rengas Dengklok, Kabupaten Karawang Jawa - Barat )

Abstract

Tujuan dilakukannya praktek lapang adalah untuk melihat bentuk-bentuk gerak penduduk yang dilakukan masyarakat pedesaan, khususnya masyarakat desa Sampalan. Selain bentuk-bentuk gerak penduduk, faktor-faktor yang mempengaruhi juga diperhatikan seperti perkembangan tingkat upah buruh tani. Sebagian besar pelaku gerak penduduk adalah golongan buruh tani, sehingga perkembangan tingkat upah buruh tani diperkirakan ikut berpengaruh terhadap gerak penduduk yang dilakukan. Untuk memenuhi tujuan praktek lapang, maka responden yang diambil adalah masyarakat golongan bawah dengan kriteria penguasaan tanah yang sedikit atau tidak memiliki. Hal ini dilakukan karena di daerah pedesaan luas tanah yang dimiliki selain merupakan sumber nafkah juga merupakan simbol status sosial keluarga. Bagi penduduk yang memiliki tanah cukup luas tidak perlu mencari pekerjaan di luar desa karena mereka sudah mampu memenuhi kebutuhan hidup dari hasil tanah yang dimilikinya. Keadaan umum responden adalah miskin, yaitu selain tidak memiliki tanah juga tingkat pendidikannya rendah. Rata-rata responden hanya berpendidikan Sekolah Dasar (SD), dan banyak dari mereka yang tidak tamat...