Penilaian nilai delta dan nilai K1/K2 untuk tolak ukur status viabilitas vigor kekuatan tumbuh benih jagung (Zea mays. L) di lapang
Abstract
Penelitian dilakukan di Laboratorium dan di Kebun Percobaan Ilmu dan Teknologi Benih Leuwikopo, Darmaga. Penelitian berlangsung sejak bulan Februari 1989 sampai Juni 1989. Tujuan penelitian adalah mempelajari kemungkinan Nilai Delta dan Nilai k1/k2 digunakan sebagai peubah vigor benih jagung dalam periode III untuk menduga saat terjadinya titik anomali.
Penelitian dilakukan di laboratorium dan di lapang menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan satu faktor, yaitu penderaan ethanol sebanyak 10 taraf (To - Tg) dan 4 ulangan. Penderaan ethanol bertujuan untuk mendapatkan ragam lot benih dengan status vigor awal yang menurun. Taraf penderaan yang dilakukan adalah TO (tanpa pen- deraan), T1 (t1 + 45), T2 (T1 + (t1 + 45′), T3 (T2+ (t1 + 45'), T4 (T3+ (t1 + 45′), T5 (T4+ (t1 + 30′), T6 (T4+
(t1 + 45′), T7 (T6+ (t1 + 15′), T8 (T6+ (t1 + 30′), Т9 (T6+ (t1+ 45′), dimana t1 = waktu peniupan ethanol selama 15 menit, dan 15, 30, 45' = waktu keadaan jenuh uap ethanol masing-masing selama 15, 30 dan 45 menit. Benih yang digunakan adalah benih jagung varietas Arjuna...