| dc.description.abstract | Dilihat dari segi peningkatan produksi, program inten- sifikasi padi melalui Bimas telah memberikan hasil yang menggembirakan. Namun dipandang dari segi perkreditan ma- sih ada hal yang patut dicemaskan, yakni adanya kecende- rungan bahwa penyaluran kredit Bimas semakin menurun; pe- ngembaliannya kurang lancar, sehingga jumlah tunggakan ma- kin besar. Padahal keberhasilan suatu program perkreditan ditentukan secara bersama oleh peningkatan produksi dan be- sarnya tingkat pembayaran kembali kredit tersebut.
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka penelitian ini diarahkan untuk; (1) mempelajari faktor-faktor karakteris- tik petani peminjam kredit Bimas padi, (2) mempelajari fak- tor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap tingkat pemba- yaran kembali kredit Bimas padi oleh petani, dan (3) mene- mukan berbagai alasan yang menimbulkan adanya tunggakan kredit Bimas padi oleh petani.
Adapun faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap tingkat pembayaran kembali, digolongkan menjadi faktor-fak- tor non ekonomi dan ekonomi. Yang tergolong faktor-faktor non ekonomi adalah umur petani, tingkat pendidikan petani... | id |
