Show simple item record

dc.contributor.advisorSajogyo, Pudjiwati
dc.contributor.authorWahyuningrat, Dudy
dc.date.accessioned2024-02-01T08:02:36Z
dc.date.available2024-02-01T08:02:36Z
dc.date.issued1990
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137213
dc.description.abstractKelompencapir merupakan wadah kegiatan yang berperan sebagai penghubung saluran komunikasi modern dengan saluran komunikasi tradisional untuk memperoleh berbagai informasi. Kegiatan yang dilakukan kelompencapir kebanyakan bersifat tradisional, seperti arisan. simpan pinjam, kerja sama di kebun kelompok dan kerja bakti memelihara fasilitas umum. Partisipasi wanita dalam kelompencapir erat sekali hubungannya dengan peranan wanita sebagai ibu rumah tangga dan pencari nafkah dalam rumah tangga, terutama bagi golongan wanita tidak mampu. Sehingga tingkat partisipasi wanita yang rendah dapat disebabkan oleh beban yang berat dalam mengurus pekerjaan rumah tangganya (Pudjiwati Sajogyo, 1985). Dinamika kelompencapir ditentukan oleh unsur- unsurnya yang bersifat statis (tidak bergerak) dan dinamis. Unsur yang statis memiliki nilai yang penting sebagai sarana bagi pelaksanaan kegiatan kelompok. Jadi kelompok yang memiliki skor dinamika yang lebih tinggi belum tentu memiliki skor partisipasi yang lebih tinggi, sebab tingginya skor dinamika bisa diperoleh dari skor unsur statis yang tinggi. Kelompencapir Sekar Mawar di Desa Pasir Kuda memiliki tingkat dinamika kelompok total lebih besar (975) dibanding Kelompencapir Tani Lestari (909). Hal ini disebabkan beberapa faktor yang mempengaruhinya yaitu: (1) Kemauan responden yang tinggi disebabkan daya tarik kelompok yang tinggi, lingkungan tempat tinggal yang memberi tantangan untuk lebih banyak berkomunikasi dengan kelompencapir lain, keinginan respoden yang sunguh-sungguh dari dirinya sendiri untuk menjadi anggota. (2) Kesempatan responden yang bebas dari keterkekangan kelompok dan kegiatan kelompok yang menunjang tujuannya. (3) Kemampuan responden yang tinggi disebabkan tingkat pendidikan formal yang tinggi, homogenitas umur dan jenis kelamin yang seragam, jarak dan waktu ke tempat kegiatan yang relatif mudah…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPertanianid
dc.subject.ddcSosial ekonomi pertanianid
dc.titleDinamika kelompencapir dalam pembangunan pedesaan : studi kasus di Desa Taman Sari dan Desa Pasir Kuda, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordKelompencapirid
dc.subject.keywordPembangunan pedesaanid
dc.subject.keywordKabupaten Bogorid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record