Show simple item record

dc.contributor.advisorSahara
dc.contributor.authorTito, dewi Hidayati
dc.date.accessioned2024-02-01T07:21:42Z
dc.date.available2024-02-01T07:21:42Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137193
dc.description.abstractDalam menghadapi kebijakan otonomi daerah, Kabupaten Brebes berusaha untuk lebih meningkatkan potensi daerahnya. Pengembangan usaha dilakukan agar industri pengolahan produk asli Brebes dapat menjadi keunggulan daerah Kabupaten Brebes dibandingkan dengan daerah lain. Telur asin merupakan salah satu produk unggulan dari Kabupaten Brebes. Untuk mempertahankan dan meningkatkan produk unggulan telur asin, Pemerintah Daerah Kabupaten Brebes melakukan peningkatan investasi usaha atau pengembangan usaha. Namun masalah yang menghambat usaha pengembangan ini adalah dari aspek finansial masing-masing industri dalam hal keuangan belum tercatat dan terstruktur dengan baik. Perhitungan keuntungan yang selama ini dilakukan hanya berdasarkan penghasilan penjualan dan biaya yang dikeluarkan belum dilakukan sehingga tidak ada perbedaan yang jelas antara penerimaan dan pengeluaran riil dalam usaha telur asin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui deskripsi umum industri telur asin di Kabupaten Brebes, menganalisis kelayakan usaha industri telur asin di Kabupaten Brebes secara finansial dan menganalisis tingkat kepekaan usaha berdasarkan pada skala usaha yang ada dalam industri telur asin Kabupaten Brebes. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Brebes selama bulan April-Juni 2005. Data yang digunakan merupakan data primer dan sekunder. Analisis data menggunakan kriteria investasi meliputi NPV, IRR, Net B/C Rasio dan Payback periode serta analisis sensitivitas. Pengambilan sampel secara stratified random sampling dengan jumlah total sampel 7 unit usaha yang didistribusikan proporsional pada setiap tipe industri. Terdapat empat tipe industri yaitu tipe 1 usaha skala rumah tangga dan tipe 2 usaha usaha skala kecil. Hasil analisis finansial menunjukkan bahwa usaha telur asin di Kabupaten Brebes layak untuk dilaksanakan pada semua jenis tipe industri. Pada tingkat bunga 6,5 persen diperoleh hasil NPV positif (lebih besar dari nol). Net B/C > 1. IRR lebih besar dari tingkat diskonto. Nilai NPV positif (lebih besar dari nol) pada semua tipe industri. Hal ini berarti bahwa usaha telur asin di Kabupaten Brebes dapat dilaksanakan. NPV tipe 1 sebesar Rp 124 juta, sedangkan untuk tipe 2 NPV sebesar Rp 990 juta. Nilai NPV terbesar diperoleh pada tipe 2. Nilai IRR yang diperoleh tipe 1 adalah 40 persen dan tipe 2 sebesar 88 persen, lebih tinggi dari tingkat bunga yang ditentukan. Hal ini menunjukkan bahwa medal akan lebih menguntungkan jika digunakan untuk menjalankan usaha telur asin dibandingkan dengan menyimpan di Bank. Nilai IRR terbesar pada tipe 2. Nilai Net B/C yang diperoleh adalah lebih besar dari satu. Hal ini berarti bahwa penanaman investasi usaha telur asin di Kabupaten Brebes untuk setiap pengeluaran sekarang sebesar satu rupiah akan menambah nilai pendapatan bersih tambahan sekarang sebesar nilai Net B/C pada masing-masing tipe. Untuk tipe 1..dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcIndustri telur asinid
dc.titleAnalisis kelayakan finansial industri telur asin di Kabupaten Brebes, Jawa Tengahid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record