| dc.description.abstract | Buah-buahan merupakan produk hortikultura yang memiliki karaktristik cepat rusak (Perishable). Karena masih berjalannya proses-proses kehidupan, voluminous dan kualitas yang beragam, penanganan produk hortikultura termasuk buah pepaya perlu dilakukan secara baik agar mutu dan kualitas tetap terjaga dan dapat memenuhi selera konsumen. Pepaya merupakan salah satu buah yang dikenal dan cukup digemari masyarakat. Didalam buah pepaya terdapat zat pembangun tubuh serta pengatur proses dalam tubuh berupa air mineral dan vitamin. Selain itu buah pepaya mempunyai banyak manfaat yaitu untuk terapi memperlancar pencernaan, menghaluskan kulit, mengobati lambung (sakit maag), sariawan, sembelit dan mengurangi panas tubuh, serta membantu membuang lemak dalam tubuh. Pepaya eksotik merupakan jenis pepaya yang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan jenis pepaya lokal, antara lain bentuk unik, ukuran kecil-sedang (0.5-1.5 kg), kulit buah halus, warna daging buah jingga- meralı segar, rasa manis, tekstur buah lembut.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis perilaku konsumen dalam keputusan pembelian pepaya eksotik dibandingkan pepaya lokal, (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian pepaya eksotik dibandingkan pepaya lokal, (3) menganalisis atribut fisik pepaya eksotik dibandingkan pepaya lokal, (4) menganalisis implikasi studi perilaku konsumen terhadap strategi pemasaran pada pepaya eksotik dan pepaya lokal.
Penelitian dilaksanakan di kota Bogor, Jakarta, dan Depok pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2005. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Faktor dan Analisis Konjoin. Analisis Faktor digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam membeli pepaya lokal dan pepaya eksotik, sedangkan analisis konjoin digunakan untuk mengetahui preferensi konsumen terhadap atribut buah pepaya yang diinginkan konsumen. Data yang merupakan identitas responden dan proses keputusan pembelian dibuat tabulasi dan dikelompokkan berdasarkan jawaban yang sama kemudian dipersentasekan berdasarkan jumlah responden.
Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian pepaya eksotik terdiri dari lima faktor yaitu faktor promosi (pengambil keputusan, sumber informasi konsumen, ketersediaan, pengaruh promosi, promosi), faktor alokasi dana (alokasi dana, pepaya tidak tersedia, harga pepaya). faktor keluarga (jumlah anggota keluarga. pendapatan), faktor keempat (kualitas pepaya. perubahan kenaikan harga), faktor jenis pepaya (pendidikan, jenis pepaya yang disukai). Kelima faktor ini mampu menerangkan keragaman data sebesar 70.859 persen dari total keseluruhan faktor- faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian pepaya eksotik. Nilai communality dari 14 variabel yang dianalisis berdasarkan urutan dapat diambil lima variabel utama (dengan nilai communality terbesar) yang paling berpengaruh..dst | id |
