Show simple item record

dc.contributor.advisorSujiprihati, Sriani
dc.contributor.advisorAzrai, Muhammad
dc.contributor.authorRijal, Muhammad Teta Taufik
dc.date.accessioned2024-01-25T08:16:24Z
dc.date.available2024-01-25T08:16:24Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136238
dc.description.abstractPenelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi famili-famili jagung turunan varietas Bisma yang telah diseleksi dengan metode modifikasi ear to row selama tiga siklus pada lahan kering. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September 2004 sampai dengan Januari 2005 di Kebun Percobaan IPB Leuwikopo, Dramaga. Rancangan perlakuan yang digunakan adalah augmented randomized block design. Bahan penelitian yang digunakan adalah 101 famili BSKN(S)C1-HSC3(A) dan lima tanaman cek untuk menduga galat yaitu Bisma, BSKN-B, Sukmaraga, Lagaligo, dan Lamuru. Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa secara umum karakter-karakter agronomis yang diamati memiliki perbedaan, hanya dua karakter saja yang tidak nyata yaitu tinggi tongkol dan diameter batang. Nilai koefisen keragaman untuk persentase tanaman tumbuh 5.48%, terinfeksi bulai 29.76%, tidak terserang lalat bibit 2.45%, anthesis 5.21%, silking 5.45%, tinggi tongkol 25.39%, tinggi tanaman 12.95%, diameter batang 13.09%, bobot tongkol kupasan 27.85%, jumlah tongkol dipanen 12.25%, kadar air 3.67%, bobot 100 butir 14.18%, diameter tongkol 6.79%, panjang tongkol 8.28%, biji per baris 8.64%, baris per tongkol 6.29%, dan hasil 28.91%. Semua karakter mempunyai nilai duga heritabilitas yang tinggi dan variabilitas genotipe yang luas. Kemajuan genetik yang diukur pada karakter komponen hasil dan hasil menunjukkan bahwa nilai KG masing-masing yaitu: bobot seratus butir 39.55%, diameter tongkol 37.25%, panjang tongkol 45.1%, biji perbaris 47.1%, baris pertongkol 37.82%, dan hasil 56.02%. Berdasarkan korelasi karakter-karakter agronomis terhadap karakter hasil didapatkan bobot tongkol kupasan yang koefisiennya tertinggi 1.000 (P-value = 0.000) dan umur anthesis yang terendah -0.656 (P-value = 0.000). Berdasarkan seleksi yang dilakukan melalui karakter hasil dan karakter- karakter komponen hasil pada populasi BSKN(S)C, HSC3(A) telah diperoleh 10 famili yang nyata lebih unggul daripada tetua Bisma yaitu: BSKN-08, BSKN-19, BSKN-22, BSKN-25, BSKN-37, BSKN-39, BSKN-68, BSKN-79, BSKN-95 dan BSKN-101.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcJagungid
dc.subject.ddcHeritabilitasid
dc.subject.ddcGenetikid
dc.titlePendugaan nilai heritabilitas dan evaluasi kemajuan genetik beberapa karakter penting pada populasi jagung BSKAN(S)C1-HsC3(A)id
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record