Dinamika Spasial dan Temporal Produksi Ikan Tembang (Sardinella fimbriata Valenciennes, 1847) di WPPNRI 712 Berdasarkan E-Logbook

Abstract

Ikan tembang (Sardinella fimbriata) merupakan salah satu sumberdaya perikanan yang dapat ditangkap di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia (WPPNRI) 712. Penelitian ini bertujuan menganalisis intensitas penangkapan ikan tembang secara spasial dan temporal serta status pemanfaatan ikan tembang di WPPNRI 712 berdasarkan data hasil tangkapan. Penelitian ini dilakukan di WPPNRI 712. Data yang digunakan adalah data sekunder dari diperoleh dari e-logbook Sistem Informasi Logbook Penangkapan Ikan (SILOPI) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Alat tangkap yang paling sering digunakan dan memiliki standar terbesar adalah pukat cincin. Sumberdaya ikan tembang di WPPNRI 712 memliki tren CPUE yang fluktuatif dan cenderung menurun setiap tahunnya. Model Schnute dipilih dari beberapa model dengan koefisien determinasi (R2) sebesar 91,57. Status stok ikan tembang berdasarkan data aktual 2022 berada dalam kondisi underfishing. Daerah penangkapan ikan tembang di WPPNRI 712 berubah setiap tahunnya yang semula berada di perairan Utara Jawa bergerak kearah utara menuju perairan Selatan Kalimantan.

Fringescale sardine (Sardinella fimbriata) is one of the fisheries resources of the Fisheries Management Area of the Republic of Indonesia (WPPNRI) 712. This study was conducted at WPPNRI 712. This research aims to analyze the spatial and temporal fishing intensity and stock status of fringescale sardine in WPPNRI 712 based on catch data. The data utilized is secondary data collected from the Fish Catching Logbook Information System (SILOPI) e-logbook by Ministry of Maritime Affairs and Fisheries of the Republic of Indonesia. The purse seine is the most frequently used and the standardized fishing gear. Fringescale sardines resources in WPPNRI 712 are showing a fluctuating CPUE trend and tend to decline each year. The Schnute model was selected among multiple models with a determination coefficient value (R2) of 91.57. Fringescale sardine stock status based on actual data in 2022 was categorized as underfishing. Fringescale sardine fishing area at WPPNRI 712 shifts every year, beginning in north of Java waters and heading north to waters south of Kalimantan.