Deskripsi penggunaan media televisi untuk kegiatan periklanan produk permen
View/ Open
Date
1998Author
Andriansyah
Notodiputro, Khairil Anwar
Masjkur, Mohammad
Metadata
Show full item recordAbstract
Media televisi masih menjadi pilihan utama pengiklan sebagai sarana untuk mempromosikan produk maupun jasa. Pilihan stasiun televisi yang akan digunakan serta saat waktu beriklan yang tepat merupakan beberapa kendala yang dihadapi dalam melakukan kegiatan periklanan pada media televisi saat ini. Informasi aktivitas periklanan pada media televisi klususnya pada kategori produk yang akan diiklankan sangat dibutuhkan sebagai landasan pengambilan keputusan untuk mencapai kegiatan periklanan yang efektif dan efisien. Data belanja iklan atau Adex (Advertising Expenditure) memberikan informasi yang diperlukan baik oleh pengiklan, biro iklan, maupun media antara lain sebagai patokan dalam menentukan anggaran belanja ikian, untuk mengetahui pangsa belanja iklan serta pola beriklan suatu produk. Penelitian ini mencoba mengungkap informasi pada data Adex untuk mengetahui kecenderungan pemilihan stasiun televisi dan pola waktu beriklan yang digunakan merek-merek pada kategori produk permen dengan menggunakan teknik visualisasi statistika dimensi ganda yaitu biplot.
Kecenderungan pemilihan stasiun televisi oleh sepuluh pembelanja iklan terbesar yang dianggap mewakili kategori produk permen, memperlihatkan bahwa dari lima stasiun televisi swasta nasional yang diamati, RCTI adalah stasiun yang mendapatkan pangsa belanja ildan terbesar diikuti oleh INDOSIAR dan SCTV dengan pola pembobotan yang relatif sama antarmerek. Sedangkan ANTV dan TPI memiliki kecenderungan pola pangaa belanja iklan tersendiri untuk dipillı sebagai media beriklan.
Merek-merek yang dianalisis memiliki pola beriklan berbeda-beda. Secara umum pada tahun 1996 pola waktu beriklan merek-merek pada kategori produk permen cenderung turun pada bulan Januari dan Pebruari, kemudian meningkat dan cenderung stabil sejak Juli sampai akhir tahun. Sedangkan pada tahun 1997 setelah meningkat pada bulan Juni kemudian turun kembali pada bulan Juli dan Agustus.