| dc.description.abstract | Ganoderma merupakan jamur kayu yang tumbuh di daerah tropis. Jamur tersebut telah lama dimanfaatkan sebagai obat tradisional di Cina, Jepang, dan Korea untuk berbagai macam penyakit. Germanium (Ge) terutama dalam bentuk senyawa organik banyak terdapat pada tumbuhan yang berkhasiat obat. Unsur Ge merupakan unsur kelumit yang sulit diukur dengan metode furnace atomic adsorption spectrometry sedangkan menggunakan instrumen inductively coupled plasma mass spectrometry relatif mahal dan memerlukan preparasi yang cukup panjang. Hal ini dapat diatasi dengan metode voltametri pengupasan.
Penelitian ini bertujuan menentukan kadar Ge(IV) dalam Ganoderma. Ge(IV) tidak dapat dianalisis dengan metode voltametri pengupasan biasa melainkan harus dimodifikasi dengan menambahkan pengkompleks (pirogalol) sehingga membentuk Ge-pirogaiol yang bersifat elektroaktif. Kondisi pengukuran yang dipelajari ialah konsentrasi pengkompleks, elektrolit pendukung, potensial deposisi, waktu deposisi, scan rate, tinggi pulsa, linearitas dan limit deteksi.
Dari hasil penelitian diperoleh konsentrasi pirogalol optimum yaitu 2.105 M; elektrolit pendukungnya Ѵнсі 5 м : Ѵксі і м (1:2); potensial deposisi 0,00 Volt; scan rate 2,0 mV/detik; waktu deposisi 90 detik; tinggi pulsa 0,06 Volt; kisaran linearitas 0-12 ng/ml dan limit deteksi 0,8292 ng/ml. Metode ini tidak dipengaruhi oleh ion-ion logam lain seperti: Zn(II), Mn(II) dan Cu(II). Kadar Ge(IV) dalam sampel adalah (20,60 ± 0,65).10%. | id |
