Show simple item record

dc.contributor.advisorHendrakusumaatmaja, Sutara
dc.contributor.authorHusein, Wildan Daniyan
dc.date.accessioned2024-01-15T07:03:23Z
dc.date.available2024-01-15T07:03:23Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/134717
dc.description.abstractLatar belakang permasalahan penelitian ini adalah adanya Penurunan PDRB yang menyebabkan menurunnya kesempatan kerja, padahal jumlah angkatan kerja yang ada semakin tinggi. Kemudian bahan baku yang digunakan industri pengolahan 80 persen adalah non lokal sehingga selebihnya yaitu 20 persen adalah sumberdaya lokal, lalu pengaruh kebijakan otonomi daerah terhadap peranan industri pengolahan. Semua permasalahan diatas adalah kondisi nyata wilayah tersebut, oleh karena itu supaya dapat mengantipasi keadaan menjadi lebih baik, maka perlu adanya suatu prioritas kebijakan terhadap sektor industri pengolahan yang basis dari segi kontribusi pendapatan dan kesempatan kerja terhadap pengembangan wilayah. Oleh sebab itu penelitian ini adalah jawabannya. Tujuan skripsi ini adalah mengetahui sektor industri pengolahan yang memiliki potensi cukup tinggi dalam memberikan kontribusi terhadap pengembangan wilayah Kabupaten Cirebon. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kabupaten Cirebon, Propinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan alat analisis ekonomi basis (LQ) berindikator pendapatan dan tenaga kerja dengan data sekunder tentang pendapatan dan tenaga kerja sebagai acuan. Analisis LQ indikator pendapatan memberikan hasil bahwa sub sektor industri besar dan sedang yang terdiri dari industri makanan, minuman dan tembakau, industri kayu dan barang-barang dari kayu, industri galian non logam kecuali minyak bumi termasuk kegiatan basis. Kemudian berdasarkan indikator tenaga kerja hanya industri makanan, minuman dan tembakau, industri kayu dan barang-barang dari kayu yang termasuk basis, sedangkan bagi industri kecil dan kerajinan termasuk basis baik berdasarkan indikator pendapatan maupun tenaga kerja. Keadaan basis dapat menjadi indikasi bahwa keempat jenis industri tersebut dapat menghasilkan surplus pendapatan dan kesempatan tenaga kerja yang positif. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPengembangan Wilayahid
dc.subject.ddcJawa Baratid
dc.subject.ddcCirebonid
dc.titlePeranan industri pengolahan dalam pengembangan wilayah Kabupaten Cirebon : Indikator pendapatan dan tenaga kerjaid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record