Penerapan analisis korespondensi dan analisis biplot untuk kasus citra Bank

Abstract

Hasil penelitian dapat disajikan dalam berbagai bentuk dan cara dan salah satunya adalah secara grafis dalam bentuk peta 2-dimensi. Penyajian data dalam bentuk peta 2- dimensi mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dalam bentuk grafis lainnya. Kelebihan-kelebihan tersebut antara lain adalah data tersaji dalam bentuk yang lebih menarik, lebih ringkas dan mudah untuk diinterpretasikan. Ada beberapa teknik statistika yang dapat digunakan untuk tujuan di atas, yaitu analisis biplot dan analisis korespondensi. Secara umum hasil visualisasi analisis korespondensi terlihat menyebar merata dan dapat dengan mudah diinterpretasikan, dimana keamanan dan kepercayaan masih dipegang oleh bank- bank pemerintah sedang masalah pelayanan, fasilitas dan bunga masih didominasi oleh bank-bank swasta. Hasil visualisasi analisis biplot terlihat adanya dua gerombol besar yang terpisah antara peubah dengan bank sehingga sulit untuk diinterpretasikan. Transformasi yang dilakukan dengan membagi data dengan jumlah total dan juga dengan cara membagi data dengan jumlah tiap kolom ternyata memberikan hasil yang sama dengan hasil olahan data yang tidak ditransformasi, sehingga dengan demikian transformasi seperti itu tidak ada manfaatnya untuk melakukan pendekatan analisis dengan metode biplot.