| dc.description.abstract | Penelitian bertujuan untuk mendapatkan tingkat dosis pupuk hayati mikoriza arbuskula yang optimum pada turfgrass var Tifdwarf (Cynodon dactylon x Cynodon transvaalensis). Percobaan terdiri atas satu faktor yaitu dosis mikoriza yang terdiri atas beberapa taraf. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK). Dosis pupuk hayati mikoriza yang digunakan terdiri dari atas 0 g/pot (M0), 100 g/pot (M1), 200 g/pot (M2), 300 g/pot (M3), 400 g/pot (M4), 500 g/pot (M5). Percobaan dilakukan dengan 4 ulangan sehingga terdapat 24 satuan percobaan. Pengamatan dilakukan terhadap kecepatan penutupan, pertambahan tinggi vertikal, lebar daun, densitas, warna, panjang akar, bobot kering hasil pangkas, persentase infeksi mikoriza pada akar, jumlah spora, kandungan klorofil a dan b tajuk, dan kandungan hara N dan P tajuk.
Pemberian pupuk hayati mikoriza meningkatkan jumlah spora, persentase infeksi akar, dan persentase penutupan rumput. Pemberian pupuk hayati mikoriza mengurangi pertambahan tinggi vertikal rumput dibanding dengan perlakuan tanpa pupuk hayati mikoriza. Pemberian pupuk hayati mikoriza tidak meningkatkan kandungan dan serapan hara N dan P tajuk. Namun, kandungan hara N dan P tajuk telah menunjukkan kandungan hara yang optimum untuk rumput tifdwarf.
Pemberian dosis pupuk hayati 300 g/pot pada penelitian ini merupakan perlakuan terbaik karena mampu mencapai persentase penutupan rumput, pertambahan tinggi vertikal, bobot kering hasil pangkas, densitas, tekstur, jumlah spora, persen infeksi pada akar, serapan dan kandungan hara yang optimum pada turfgrass. | id |
