Show simple item record

dc.contributor.advisorFirmansyah, Iman
dc.contributor.authorIvana, Eva
dc.date.accessioned2024-01-15T01:12:39Z
dc.date.available2024-01-15T01:12:39Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/134626
dc.description.abstractKemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berpengaruh positif pada peningkatan kualitas manusia. Tingginya kualitas manusia ini dicerminkan oleh kesadaran akan perlunya pemenuhan gizi, terutama kebutuhan akan protein. Subsektor peternakan sebagai bagian dari sektor pertanian memiliki peranan dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat akan protein hewani. Penelitian ini dilakukan di rumah potong ayam (RPA) Asia Afrika yang berlokasi di jalan Siliwangi No 9 Bogor. Permasalahan yang dihadapi perusahaan adalah belum memperhatikan pentingnya perhitungan harga pokok sebagai dasar bagi penetapan harga jual, sebab penetapan harga jual ayam potong didasarkan pada harga pasar. Hal ini mengakibatkan harga jual yang ditetapkan tidak mencerminkan berapa besar biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan produknya. Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah : (1) Menganalisis metode perhitungan harga pokok produksi yang selama ini diterapkan RPA Asia Afrika. (2) Menganalisis perbandingan perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing, variable costing dan activity based costing untuk metode perhitungan yang dapat memberikan keuntungan yang optimal berdasarkan informasi akuntansi yang diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian, metode penentuan harga pokok produksi yang selama ini dipakai oleh rumah potong ayam Asia Afrika adalah metode harga pokok yang dibuat sendiri oleh perusahaan. Metode perhitungan harga pokok produksi perusahaan adalah penjumlahan biaya bahan baku dan biaya overhead pabrik. Komponen biaya overhead pabrik hanya terdiri dari biaya minyak tanah dan biaya es batu, sedangkan biaya tenaga kerja langsung dan biaya tenaga kerja tidak langsung dibebankan ke kantor pusat. Hal ini sesuai dengan kebijakan perusahaan dimana gaji karyawan produksi dan non produksi dibebankan ke kantor pusat. Metode yang digunakan perusahaan dalam perhitungan harga pokok tidak sesuai dengan kaidah perhitungan harga pokok yang telah ada. Hal ini menyebabkan harga pokok yang tidak menggambarkan penggunaan biaya yang seharusnya menjadi komponen pembentuk harga pokok produksi, sehingga dapat menyebabkan pengambilan keputusan yang dapat merugikan perusahaan. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcRPAid
dc.subject.ddcFull costing, variable costingid
dc.subject.ddcActivity based costingid
dc.titleAnalisis penentuan harga pokok produksi karkas dengan menggunakan metode full costing, variable costing dan activity based costing : Studi kasus rumah potong ayam RPA Asia Afrika Bogor, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record