dc.description.abstract | Perairan Selatan Jawa (WPP 573) merupakan bagian zona pengelolaan
sumberdaya perikanan Samudera Hindia dengan hasil tangkapan yang melimpah.
Salah satu sumberdayanya adalah ikan tuna. Data logbook dapat dimanfaatkan
untuk mengetahui jumlah produksi ikan berdasarkan jumlah trip dan alat tangkap
di setiap pelabuhan. Sehingga dapat mengetahui stok dari suatu jenis ikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola produksi surplus yang sesuai serta
menganalisis status stok dari sumberdaya ikan tuna berdasarkan tingkat potensi
lestari di perairan Selatan Jawa yang dijadikan sebagai dasar pengelolaan
sumberdaya ikan tuna yang optimal dan berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan
menggunakan data sekunder berupa data logbook time series, periode tahun 2015-
2022. Kajian stok dianalisis dengan menganalisi MSY melalui model produksi
surplus (model Schaefer dan Fox). Hasil CPUE tahun 2015-2022 berfluktuasi dan
pada tahun 2019-2022 mengalami penurunan. Nilai R2
terbesar dengan model
Schaefer, sebesar 32,34%. MSY < C aktual artinya status stok underfishing, namun
fmsy > f aktual, artinya upaya penangkapan melebihi batas optimum (overfishing).
Pengelolaan yang dapat dilakukan, yaitu dengan menerapkan nilai TAC (total
allowable catch), yaitu sebesar 14081,57 ton yang diharapkan dapat menjaga
kelestarian dan stok sumberdaya ikan tuna di WPP 573 dimasa yang akan datang. | id |