Show simple item record

dc.contributor.advisorHarmini
dc.contributor.authorKartikasari, Wulan
dc.date.accessioned2023-11-15T08:32:13Z
dc.date.available2023-11-15T08:32:13Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/132381
dc.description.abstractDaging ayam merupakan salah satu jenis daging unggas yang diminati oleh masyarakat secara luas, terutama daging yang berasal dari ayam pedaging atau broiler. Di Indonesia dalam lingkungan industri ayam pedaging masih terdapat prospek yang baik bagi perusahaan petemakan ayam pedaging untuk berkembang. Besamya prospek tersebut dapat dilihat dari populasi dan produksi ayam pedaging yang mengalami peningkatan. Sementara itu, dengan meningkatnya populasi dan produksi ayam pedaging maka meningkat pula persaingan perusabaan yang bergerak dalam industri pemotongan dan pengolahan ayam. Dengan demikian, peramalan penjualan diperlukan perusahaan agar dapat mengetahui informasi perkembangan penjualan pada masa yang akan datang, sehingga perusahaan dapat merencanakan strategi apa yang harus dilakukan saat penjualan mengalami penurunan dan peningkatan. Rumah Potong Ayam (RPA) Jabal Nur merupakan salah satu perusahaan perorangan yang bergerak dalam usaha pemotongan ayam yang terdapat di wilayah Jawa Barat. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan agribisnis yang bergernk disektor pangan (agrifood) berbasis petemakan, memasarkan daging ayam siap olah yang berkualitas. Selama ini RPA Jabal Nur melakukan peramalan penjualan dengan menggunakan metode kualitatif, yaitu metode gabungan tenaga penjualan. Metode ini merupakan metode dimana perkiraan di masa yang akan datang, diramalkan berdasarkan gabungan perkiraan tenaga yang melakukan penjualan produk yang dihasilkan atau dipasarkan perusahaan. Berdasarkan hasil ramalan tersebut, perusahaan selalu mengalami kelebihan produksi (gap) antara jumlah produksi dan penjualan daging ayam. Kelebihan produksi tersebut disimpan di cold storage. Dengan demikian, penelitian ini mencoba untuk menawarkan metode peramalan kuantitatif yang diharapkan lebih akurat sehingga gap antara jumlahproduksi dengan jumlah penjualan dapat diperkecil dengan memilih metode terbaik diantara berbagai metode yang ada. Penelitian ini berrtujuan menggambarkan kondisi bisnis ekstemal dan internal perusahaan, menganalisis pola data penjualan daging ayam RPA Jabal Nur, memilih metode peramalan terakurat, dan mendapatkan ramalan penjualan daging ayam RPA Jabal Nur untuk tahun 2005 beserta implikasinya bagi perusahaan. Metode yang dicoba dalam penelitian ini adalah metode time series dan metode kausal (model regresi). Pada tahun 2005 diprediksi bahwa konsumsi daging ayam nasional akan meningkat menjadi 8 kg/kapita/tahun. Hal ini memberikan gambaran bahwa bisnis daging ayam mempunyai peluang yang masih terbuka. Ditambah lagi pada saat sekarang ini kesukaan konsumen mulai bergeser dari daging merah ke daging putih, karena harga daging ayam lebih murah dibanding daging lainnya. Selain itu, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan pelarangan impor ayam dari Amerika dan Malaysia. RPA Jabal Nur menghadapi persaingan yang ketat dengan perusahaan-perusahaan kompetitor yang bergerak dalam bidang usaha yang sama,..dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcDaging ayamid
dc.subject.ddcPenjualanid
dc.titlePeramalan Penjualan Daging Ayam di RPA Jabal Nur, Kabupaten Ciamis, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record