dc.description.abstract | PT. Krakatau Tirta Industri (PT.KTI) merupakan salah satu perusahaan di
Kawasan Cilegon yang memasok air bersih untuk sektor industri dan non-industri
dengan kapasitas terpasang sebesar 2.00 m3/s. Permintaan akan pasokan air terus
bertambah seiring telah dibangunnya berbagai industri baru di Kawasan Industri
Krakatau Cilegon. PT. KTI melakukan berbagai alternatif penambahan air yang
memungkinkan untuk menanggulangi kekurangan air baku yang terjadi,
diantaranya dengan menambah pengambilan air dari Sungai Cipasauran. Tujuan
dari penelitian ini adalah memodifikasi model pendugaan debit Sungai Cipasauran
berdasarkan model tangki dan mengetahui ketersediaan air berdasarkan model
tangki tersebut. Pelaksanaan penelitian dilakukan dua tahap, yaitu tahap pertama
berupa pengumpulan data sekunder, serta tahap kedua berupa tahap analisis. Data
yang digunakan untuk proses optimasi adalah data hujan dan debit sungai harian
dengan periode Juli 2007-Juni 2008. Hasil optimasi model untuk periode tersebut
menghasilkan nilai R sebesar 0.85, Mean Absolute Error sebesar 1.56, Root Mean
Square Error sebesar 2.69, dan LOG sebesar 0.11, dan hasil validasi model untuk
periode tersebut menghasilkan nilai R2 sebesar 0.72. Berdasarkan analisis yang
telah dilakukan, jumlah debit air yang dapat dimanfaatkan dari Sungai Cipasauran
berdasarkan model yang telah dibuat untuk periode Juli 2007-Juni 2008, Juli
2008-Juni 2009, dan Juli 2009-Juni 2010 berturut-turut sebesar 13,412,343
m3/tahun, 9,078,351 m3/tahun, dan 8,713,695 m3/tahun. | id |