Nilai Emisi Gas Rumah Kaca Berbasis Aktivitas Rumah Tangga di Desa Neglasari, Kabupaten Bogor

Abstract

Pemanasan global timbul akibat adanya aktivitas penghasil emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang kemudian berdampak kepada perubahan iklim. Nilai emisi GRK tergantung dengan tingkat konsumsi aktivitas rumah tangga. Emisi yang akan dihitung merupakan emisi GRK dengan konsentrasi tertinggi yaitu CO2, CH4, dan N2O. Emisi tersebut dihasilkan dari konsumsi energi listrik, bahan bakar masak, bahan bakar minyak, sampah, aktivitas bertani dan beternak. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Menjabarkan dan menghitung nilai emisi GRK yang dihasilkan oleh aktivitas rumah tangga; (2) Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi nilai emisi GRK di Desa Neglasari; (3) Menghitung nilai ekonomi karbon dari nilai emisi GRK yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dan nilai emisi GRK IPCC 2006, analisis regresi linear berganda dan analisis deskriptif kuantitatif, serta analisis nilai ekonomi karbon. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Nilai semisi GRK di Desa Neglasari yaitu 1.247.364,80 kg CO₂-e/bulan dengan nilai rata-rata emisi per rumah tangga yaitu 411,40 kg CO₂-e/bulan; (2) Pendapatan rumah tangga dan dummy status kepemilikan rumah merupakan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap nilai emisi GRK; (3) NEK per rumah tangga yaitu Rp138.646/bulan dan NEK satu lingkup Desa Neglasari yaitu Rp421.809.752/bulan.

Global warming arises due to activities that produce greenhouse gas emissions, which subsequently have an impact on climate change. The level of greenhouse gas emissions depends on the level of household activity consumption. The emissions to be calculated consist of greenhouse gas emissions with the highest concentrations: carbon dioxide, methane, and nitrous oxide. These emissions are generated from the electricity consumption, cooking fuel consumption, oil fuel consumption, waste, agriculture activities and livestock farming. The objectives of this research are: (1) to describe and calculate greenhouse gas emissions value produced by household activities; (2) to identify the factors that affect greenhouse gas emissions in Neglasari Village; (3) to calculate the economic value of greenhouse gas emissions produced. This research uses the IPCC 2006 greenhouse gas emissions value method, multiple linear regression analysis, quantitative descriptive analysis and carbon economic value. The results of this research indicate that: (1) the greenhouse gas emissions value in Neglasari Village is 1.247.364,80 kg CO₂-e/month, with an average emissions value per household of 411,40 kg CO₂-e/month; (2) household income and house ownership status dummy are factors that influence greenhouse gas emissions; (3) the carbon economic value per household is IDR138,646/month, and the carbon economic value for the entire scope of Neglasari Village is IDR421,809,752/month.