View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis pendapatan dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelangsungan usaha kolam jaring apung: kasus di Desa Bongas, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (44.07Mb)
      Date
      2005
      Author
      Yulinar, Yuyung Dewi
      Firdaus, Muhamad
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian dilakukan di waduk Saguling desa Bongas, Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung. Lokasi ini dipilih karena merupakan salah satu pusat budidaya ikan jaring apung di Jawa Barat. Penulisan skripsi ini dilakukan dengan menggunakan metode observasi partisipatif antara lain melalui wawancara dan pengamatan langsung, pencatatan data dan perbandingan dengan pustaka. Penentuan sampel menggunakan metode purposive dengan pendekatan Judgement sampling. Hasil analisis penerimaan petani kategori untung sebesar Rp.128,092,674.00/thn dengan total biaya produksi sebesar Rp.76,680,084.95/thn. Rata-rata penerimaan petani kolam jaring apung kategori rugi adalah sebesar Rp. 60,503,513.59/thn dengan total biaya produksi sebesar Rp. 69,850,535.58/thn. Penerimaan usaha kolam jaring apung pada kategori bangkrut sebesar Rp.54,699,639.60/thn dengan total biaya produksi Rp. 62,652,689.30/thn. R/C ratio petani kategori untung sebesar 1,67; untuk petani kategori rugi sebesar 0,78; dan untuk petani kategori bangkrut sebesar 0,87. Nilai B/C ratio untuk petani kategori untung sebesar 0,67; untuk petani kategori rugi sebesar 0,13; dan untuk petani kategori bangkrut sebesar 0,13. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap kelangsungan usaha kolam jaring apung di waduk Saguling adalah kualitas air dan jumlah kolam jaring apung.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131808
      Collections
      • UT - Resources and Environmental Economic [2339]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository