Show simple item record

dc.contributor.advisorFalah, Syamsul
dc.contributor.authorPratama, Justin Rayhan
dc.date.accessioned2023-11-09T07:12:13Z
dc.date.available2023-11-09T07:12:13Z
dc.date.issued2023-11
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131465
dc.description.abstractPohon mahoni (Swietenia Macrophylla King) banyak ditemukan di dataran tinggi di Indonesia dan umumnya digunakan sebagai obat dan pestisida alami. Penelitian terdahulu sudah dilakukan mengenai aktivitas antioksidan dari berbagai macam pelarut, namun demikian belum diketahui pengaruh perbedaan konsentrasi pelarut etanol terhadap kandungan senyawa fenolik, flavonoid, dan aktivitas antioksidan kulit kayu mahoni. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan konsentrasi pelarut etanol terhadap senyawa metabolit sekunder dan aktivitas antioksidan. Kulit kayu mahoni diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut air dan beberapa konsentrasi etanol (30%, 50%, 70%, dan 96%). Penentuan kadar total fenolik dan flavonoid menggunakan metode spektrofotometri, dan aktivitas antioksidan diukur menggunakan metode 1,1- diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelarut etanol 70% menghasilkan kadar total fenolik terbesar (123,16 mg GAE/g), sedangkan kadar total flavonoid terbesar dari etanol 50% (8,40 mg QE/g), dan aktivitas antioksidan terbesar terdapat pada pelarut air (27,22 µmol TE/g).id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePenentuan Total Fenolik, Flavonoid, dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Kayu Mahoni (Swietenia Macrophylla King) pada Berbagai Konsentrasi Etanol.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordantioksidanid
dc.subject.keywordDPPHid
dc.subject.keywordkulit kayuid
dc.subject.keywordmahoniid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record