Show simple item record

dc.contributor.advisorPurnomo
dc.contributor.authorKirana SM, Kartika
dc.date.accessioned2023-11-01T07:00:37Z
dc.date.available2023-11-01T07:00:37Z
dc.date.issued2008
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/129729
dc.description.abstractGula merupakan komoditas yang menempati posisi penting. Konsumsi gula di Indonesia terus meningkat namun hal ini belum dapat diimbangi oleh produksi gula dalam negeri. Produksi gula ini dipengaruhi oleh budidaya tebu yang saat ini berkembang luas di lahan kering. Hal ini terlihat dari luas lahan kering total Indonesia 318 495,4 ha atau 74,25 % luas areal tebu dengan total produksi gula 2,418 juta ton. Sementara total kebutuhan gula dalam negeri tahun 2008 adalah 4 640 407 ton. Dengan demikian, kendala budidaya di lahan kering sangat penting ditemukan solusinya. Salah satu solusinya adalah memanfaatkan limbah pabrik yaitu blotong sebagai pupuk kompos bagi tanaman tebu itu sendiri. Percobaan ini dilakukan di rumah kaca Balai Penelitian Cimanggu, Bogor berukuran 4 m x 10 m sejak bulan Maret 2007 sampai Juni 2007 dengan metode rancangan petak terbagi (Split Plot Design). Varietas sebagai petak utama dan dosis kompos blotong sebagai anak petak dengan tiga ulangan. Varietas yang digunakan adalah PS 862 (V1) dan PS 864 (V2). Dosis kompos blotong yang diberikan 0 ton/ha (B1), 5 ton/ha (B2), 7,5 ton/ha (B3), 10 ton/ha (B4) dan 12,5 ton/ha (B5).id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgronomy and Horticultureid
dc.titlePenentuan dosis pemupukan kompos blotong pada tebu lahan kering (Saccharum officinarum L.) varietas PS 862 dan PS 864id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordBotani dan ekologi tanaman tebuid
dc.subject.keywordSaccharum officinarum L.id
dc.subject.keywordLahan keringid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record