Analisis dampak penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap perkembangan UMKM dan penyebab kendala UMKM dalam mengakses KUR: studi kasus BRI Unit Margonda Depok
Abstract
Peran UMKM semakin besar dalam perekonomian nasional. Berdasarkan
data yang diperoleh dari Kementrian Koperasi dan UKM, pada tahun 2007 peran
UMKM terhadap penciptaan PDB nasional menurut harga berlaku tercatat sebesar
56,23 persen. Sedangkan pada tahun 2008, peran UMKM terhadap penciptaan
PDB nasional menurut harga berlaku mengalami perkembangan sebesar Rp.
504,23 triliun atau 23,95 persen dibanding tahun 2007. Pada tahun 2008, UMKM
mampu menyerap tenaga kerja sebesar 90.896.270 orang atau 97,04 persen dari
total penyerapan tenaga kerja yang ada. Jumlah ini meningkat sebesar 2,43 persen
atau 2.156.526 orang dibandingkan tahun 2007.
Dengan peran yang sangat strategis tersebut, maka sangat disayangkan jika
sektor ini tidak diberdayakan secara optimal oleh pemerintah. Pemberdayaan yang
dilakukan sebenarnya dapat dilakukan dengan mudah, diantaranya adalah dengan
mengidentifikasikan masalah yang ada di sektor UMKM. Masalah yang sering
muncul adalah keterbatasan usaha mikro dalam mengakses modal usaha. Berbagai
penelitian menunjukkan bahwa usaha mikro mengalami kesulitan dalam
mendapatkan akses kepada sumber-sumber pendanaan yang terjangkau. Pemberi
pinjaman yang mendatangi mereka seringkali adalah para rentenir yang mematok
bunga sangat besar, yaitu sampai dengan sepuluh persen per bulan bahkan lebih
(Kusmuljono, 2009). Beranjak dari permasalahan yang dihadapi UMKM tersebut,
pemerintah memfasilitasi pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) sejak akhir
2007. KUR merupakan fasilitas pembiayaan yang dapat diakses oleh UMKM dan
Koperasi terutama yang memiliki usaha yang layak namun belum bankable.
Penelitian ini dilakukan di Kota Depok dengan mengambil studi kasus
nasabah KUR BRI Unit Margonda untuk menganalisis dampak penyaluran KUR
terhadap perkembangan UMKM, yaitu sebanyak 60 responden. Dengan
menggunakan model persamaan simultan dan dianalisis dengan menggunakan
EViews, penyaluran KUR berdampak positif terhadap perkembangan UMKM,
khususnya memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan omset
usaha. Sedangkan dalam hal penyerapan tenaga kerja, penyaluran KUR belum
memberikan dampak yang signifikan…