View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengendalian gulma pada tanaman kelapa sawit(Elaeis guineensis Jaqc.) di kebun Sari Aditya Loka II dan III PT. Astra Agro Lestari Tbk.Kuamang Kuning, Muara Bungo, Jambi

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (3.220Mb)
      Date
      2007
      Author
      Ginting, Cristian S.C.
      Lontoh, Adolf Pieter
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kegiatan magang bertujuan untuk menambah serta meningkatkan keterampilan dan pengetahuan di lapangan, baik yang menyangkut aspek teknis maupun aspek manajemen khususnya di perusahaan perkebunan. Tujuan aspek kasus penulis membandingkan pengendalian gulma di pasar pikul yang memiliki standar dilakukan secara manual dengan pengendalian gulma di pasar pikul yang dimodifikasi kebun menjadi secara manual dan kimia untuk lahan (real) yang didominasi oleh gulma pakis kawat (Gleichenia linearts). Kegiatan magang dilaganakan di kebun kelapa sawit Sari Aditya Loka III, PT Astra Agro Lestari Tbk... Kuning Kuning, Muara Bungo, Jambi tanggal 14 Februari sampai tanggal 14 Juni 2007. Metode pelaksanaan yang digunakan di kegiatan magang adalah metode langsung dan tidak langsung. Metode langsung dilakukan yaitu dengan bekerja aktif di lapangan sesuai dengan jenjang jabatan yang ada di kebun, serta wawancara langsung dengan karyawan dan para staf. Metode tidak langsung dengan studi arsip kebun, literatur kebun dan laporan kebun. Pelaksanaan teknis lapangan dan menajemen kebun dilaksanakan dengan mengikuti kegiatan sensus pokok, membuat lubang tanam, membuat pagar individu. langsir pupuk dan pemupukan tanaman TBM. pengendalian gulma di piringan, pengendalian gulma di gawangan, pengendalian gulma di pasar pikul. pengendalian alang-alang, pengendalian ulat api, penanaman bibit. Pelaksanaan aspek manajemen, menjadi pendamping Mandor I dan pendamping Asisten lapangan. Kebun Sari Aditya Loka III memiliki kondisi lahan yang berbukit-bukit. Deman kondisi lahan yang berbukit-bukit, ada areal yang tergenang (busah) dan ada real yang kering. Pada areal yang tergenang gulma yang dominan ditemukan oleh penulis merupakan pakis larat (Nephrolepis biserrata). Di kebun Sari Aditya Loka III pakis larat ini tidak boleh dibasmi (dipelihara) dengan asumsi pakis larat merupakan tempat berkembang biaknya predator ulat api. Untuk areal yang kering qui dominan yang ditemukan oleh penulis merupakan pakis kawat. Pakis kawat memiliki ciri-ciri akar rhizome, daunnya dilapisi oleh lapisan lif batang agak keras dan terdapat bulu-bulu halus, pada akar terdapat mata- mata tunas. Apabila tanaman pakis kawat dibabat, mata-mata tunas akan tumbuh menjadi pakis kawat baru. Untuk areal yang didominasi oleh pakis kawat, kebun memodifikasi rawat pasar pikul. Pengendalian gulma di pasar pikul memiliki stinadar dikendalikan secara manual, kemudian kebun memodifikasi pengendalian ima di pasar pikul menjadi secara manual dan kimia. Pengendalian gulma di kebun Sari Aditya Loka III terdiri atas pengendalian gulma di gawangan, pengendalian gulma di piringan, pengendalian gima di pasar pikul dan pengendalian gulma alang-alang. Pengendalian gulma pada umumnya dilakukan secara manual sebab tanaman kelapa sawit masih TBM. Pengendalian gulma secara kimia dilakukan apabila budget pemeliharaan sudah mulai menipis. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pengendalian gulma meliputi faktor iklim, kondisi lapangan dan alat serta bahan. Untuk melihat pengendalian yang paling efektif di pasar pikul yang didominasi oleh pakis kawat penulis melakukan pengamatan pada petakan dengan ukuran 3 m x 3 m di areal yang didominasi pakis kawat dengan 3 perlakuan yaitu dikendalikan secara manual, dikendalikan secara kimia dan dikendalikan secara manual dan kimia. Hasil yang diperoleh penulis selama melakukan pengamatan, pengendalian secara manual hanya bertahan 2 bulan dan untuk rotasi berikutnya pasar pikul sudah semak kembali, untuk pengendalian gulma kimia efektif dengan mematikan pakis kawat tetapi pasat pikul tidak bersih. Pengendalian gulma secara manual dan kimia memberikan hasil pasar pikul yang didominasi olch pakis kawat pada bulan kedua tetap bersih.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128480
      Collections
      • UT - Agronomy and Horticulture [7620]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository