Hubungan karakteristik pengolah ikan dengan penerapan cara pengolahan/pengawetan ikan asin di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah
View/ Open
Date
1987Author
Nasution, Khairani
Lumintang, Richard W. E.
Tjitropranoto, Prabowo
Gani, Daerwis S.
Metadata
Show full item recordAbstract
Dari pengamatan praktek sehari-hari ternyata teknologi pengolahan/pengawetan ikan asin yang diterapkan di Kabupaten Donggala masih bervariasi antara teknologi modern dan teknologi tradisional. Cara penanganan, pengolahan, pengepakan, penyimpanan dan distribusi belum memenuhi persyaratan bila dibandingkan teknologi modern yang dianjurkan oleh Dinas Perikanan Propinsi Sulawesi Tengah, terutama dalam kaitannya dengan gizi, dan kesehatan masyarakat. Hal tersebut menyebabkan produk ikan asin yang dihasilkan oleh para pengolah ikan itu pada umumnya cepat mengalami kemunduran mutu yang mengakibatkan produk berubah warna, rasa tekstur dan gizi. Oleh karena itu harga jualnya relatif rendah, sehingga kurang memberi manfaat dalam meningkatkan kesejahteraan. Kenyataan ini menunjukkan masih diperlukannya penyesuaian jenis usaha dengan pemanfaatan teknologi tepat guna untuk mencapai produk akhir yang bermutu tinggi. Berdasarkan kenyataan demikian, penelitian ini dilakukan untuk mempelajari mengapa teknologi modern tidak diterapkan untuk menaikkan mutu ikan asin. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari: (1) Karakteristik pengolah ikan di Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah, (2) tingkat teknologi pengolahan/pengawetan ikan asin yang dipergunakan di Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah, dan (3) hubungan karakteristik pengolah ikan dengan tingkat penerapan teknologi pengolahan/pengawetan ikan asin di Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah. ...
Collections
- MT - Human Ecology [2198]