Show simple item record

dc.contributor.advisorMarhaeni, Bintang
dc.contributor.advisorR. Widodo
dc.contributor.authorLasmana, Agus Halim
dc.date.accessioned2023-10-20T01:39:39Z
dc.date.available2023-10-20T01:39:39Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127353
dc.description.abstractPenelitian dilakukan pada bulan Oktober sampai Desember 2002 di empat stasiun pengamatan di Perairan Bojonegara, Teluk Banten, Kabupaten Serang. Pengukuran parameter dan pengambilan contoh air dan sedimen dasar dilakukan sebanyak 3 trip pada gaat perairan surut dengan menggunakan perahu motor berkekuatan 25 PK. Trip pertama dilakukan pada tanggal 6 Oktober 2002, trip kedua dilakukan pada tanggal 2 November 2002 Ban trip ketiga dilakukan pada tanggal 15 Desember 2002. Parameter biofisik-kimia ungkungan yang diukur meliputi parameter fisika air (suhu, kecepatan arus, kecerahan dan Kedalaman), fisika sedimen (pasir, debu dan liat), kimia air (salinitas, pH, DO, dan BODs), Kimia sedimen (C-organik dan N-organik), dan biologi (meiofauna). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas dan distribusi meiofauna secara Horizontal sebagai bioindikator pencemaran pada sedimen serta keterkaitannya dengan karakteristik fisik-kimia lingkungan di Perairan Bojonegara, Teluk Banten. Sebaran spasial karakteristik biofisik-kimia lingkungan dikaji dengan menggunakan Analisis Komponen Utama (Principle Component Analysis). Sebaran spasial meiofauna dilihat dengan menggunakan Analisis Kelompok (Cluster Analysis). Kedalaman stasiun pengamatan relatif dangkal yaitu antara 25-93 cm. Suhu perairan yang terukur antara 30,5-31,0 °C. Hasil pengukuran arus menunjukkan arah arus umumnya bergerak ke arah barat laut, yaitu dari arah selatan (pesisir Teluk Banten) menuju ke arah utara melewati sekitar Pulau Panjang dengan kecepatan berkisar antara 0 - 10,55 cm/det. Kisaran nilai salinitas sebesar 30-34,47%0. Nilai pH berkisar antara 7,3-8,3. Kisaran oksigen terlarut 4,47-6,88 m/l. Nilai BODs berkisar antara 0,88-2,35 mg/l. Kandungan C-organik berkisar antara 0,51-3,01%. Kandungan N-organik berkisar antara 0,05-0,25%. Substrat pasir berkisar antara 4,95 - 85,38%. Substrat debu berkisar antara 6,18-35,61%. Substrat liat berkisar antara 8,44-64,49%. Hasil pengukuran tersebut menunjukkan kisaran nilai parameter fisik-kimia air dan sedimen yang terukur di Perairan Bojonegara menunjukkan nilai yang cenderung masih sesuai dengan kelangsungan hidup meiofauna. Jenis meiofauna yang ditemukan di Perairan Bojonegara, Teluk Banten terdiri dari 7 filum, 8 kelas, 9 ordo, 48 famili dan 69 genera. Komposisi kelas yang mendominasi adalah Polychaeta (36,64%), Nematoda (27,09%), dan Oligochaeta (19,13%). Kelimpahan individu berkisar antara 479-2896 ind/0,1 m² dengan rerata 1158 ind/0,1 m². Meiofauna yang memiliki kelimpahan tertinggi adalah kelas Polychaeta yakni Lobatocerebrum sp. Genus ini ditemukan pada semua stasiun pengamatan dengan tipe substrat yang berbeda-beda (liat, lempung liat berpasir dan pasir berlempung). Nilai keanekaragaman pada setiap stasiun pengamatan menunjukkan nilai yang kecil sehingga dapat disimpulkan bahwa penyebaran jumlah individu tiap jenis pada perairan tergolong rendah, kestabilan komunitas rendah, dan tekanan ekologi ke dalam perairan cukup besar...id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural Universityid
dc.subject.ddcFisheries; Meiofaunaid
dc.titleStruktur komunitas dan distribusi meiofauna di perairan Bojonegara, Teluk Banten, Kabupaten Serangid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordSebaran spasial meiofaunaid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record