Show simple item record

dc.contributor.authorAmelia, Lia
dc.date.accessioned2010-05-05T11:43:52Z
dc.date.available2010-05-05T11:43:52Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/12656
dc.description.abstractKawasan wisata Pantai Ancol memiliki sumberdaya alam yang perlu dijaga kelestariannya oleh sumberdaya manusia yang dimiliki Pantai Ancol, sehingga kegiatan-kegiatan yang terdapat di Pantai Ancol tidak mengurangi atau merusak kelestarian alam. Penelititan ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumberdaya alam kawasan wisata Pantai Ancol, menganalisis dampak pengunjung dan sistem pengelolaan, menyusun strategi meminimalkan dampak kegiatan wisata Pantai Ancol. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kesesuaian lahan untuk menentukan kesesuaian lahan wisata yang digunakan untuk berbagai kegiatan yang ada di Pantai Ancol, analisis daya dukung untuk menentukan seberapa besar jumlah pengunjung dan jumlah kapal yang dapat ditolerir agar tidak menurunkan kualitas lingkungan, analisis dampak kegiatan wisata untuk melihat seberapa besar dampak yang ditimbulkan oleh berbagai kegiatan terhadap sumberdaya alam Pantai Ancol, dan analisis strategi pengelolaan untuk menentukan suatu pemanfaatan rencana strategi dalam meminimalkan dampak. Hasil dari identifikasi sumberdaya alam Pantai Ancol adalah Pantai Ancol memiliki luas lahan 20,9 ha, dan sudah memiliki instalasi pengolahan air limbah di Pantai Timur. Daya dukung kawasan wisata Pantai Ancol dengan konsep pengembangan wisata adalah 251.999 pengunjung dan 125 kapal, sedangkan daya dukung kawasan wisata Pantai Ancol dengan konsep pengembangan ekowisata adalah 108.521 pengunjung dan 50 kapal. Nilai indeks kesesuaian lahan untuk wisata Pantai Ancol masuk kedalam kategori sangat sesuai (S1), yaitu tidak ada faktor pembatas yang cukup serius untuk menjadikan kawasan wisata pantai. Nilai indeks kesesuaian lahan Pantai Marina Ancol adalah sesuai (S2) untuk kategori pelabuhan kapal, artinya Pantai Marina Ancol masih bisa dipergunakan untuk pelabuhan kapal. Kegiatan-kegiatan di kawasan wisata Pantai ancol beraneka ragam, adanya pelabuhan kapal, berenang, duduk santai, dan panggung hiburan merupakan sejumlah kegiatan yang menimbulkan dampak terhadap kelestarian Pantai Ancol. Objek yang terkena akibat kegiatan tersebut adalah kualitas air laut, pasir, dan kualitas lingkungan pantai. Penurunan kualitas air laut adalah merupakan akibat dari adanya Pelabuhan Kapal Marina, dan kegiatan berenang. Penurunan kualitas lingkungan pantai terjadi karena adanya kegiatan berenang, duduk santai, dan panggung hiburan. Pasir merupakan objek yang terkena akibat adanya kegiatan berenang. Kata kunci : Kawasan wisata Pantai Ancol, analisis kesesuaian lahan, analisis daya dukung, analisis dampak kegiatan wisata, analisis strategi pengelolaan, dampak kegiatan wisata.id
dc.titleDampak Pengunjung Kawasan Wisata Terhadap Kelestarian Sumberdaya Pantai Ancol, Jakarta Utara.id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record