Kualitas air tanah dangkal daerah pemukiman di kecamatan Bekasi Barat, Timur dan Selatan Kabupaten Bekasi
View/ Open
Date
1993Author
Herlambang, Arie
Saeni, M. Sri
Haridjaja, Oteng
Roesli, Said
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kelayakan
air tanah dangkal di daerah penelitian sebagai air minum
ditinjau dari baku mutu yang telah ditetapkan dan mengkaji
bagaimana pengaruh jenis tanah dan kepadatan permukiman
terhadap kualitas air tanah. Disamping itu penelitian
ini juga bertujuan mendapatkan luas dan sumber
pencemaran di daerah penelitian. Diharapkan dari penelitian
ini akan <lidapat gambaran tentang kualitas air tanah
di daerah permukiman dan mendapatkan hubungan yang lebih
jelas antara kepadatan permukiman, jenis tanah dan kualitas
air tanah dangkal.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode survai
untuk pengamatan lapangan, pengambilan oontoh air,
pengamatan parameter fisik lingkungan, pengambilan kuesioner
dan wawanoara. Pengambilan contoh air tanah
mewakili kepadatan permukiman dan jenis tanah. Conteh air
dianalisis untuk mengetahui parameter fisik (suhu,
kekeruhan, DHL, padatan total, padatan terlarut total),
kimia (pH, amonia, nitrit, nitrat, kesadahan total, kalsium, magnesium, sulfida, sulfat, besi, mangan, klorida,
bahan organik total, oksigen terlarut, kebutuhan oksigen
biokimia, kebutuhan oksigen kimiawi, total fosfat, orto/
fosfat, deterjen) dan mikrobilogi (koliform dan Escheri-
.chi.a =li). Pengambilan parameter fisik lingkungan dimaksudkan
agar dapat mengetahui hubungan antara kualitas air
dan kondisi fisik lingkungan. Sedang kuesioner sosial
ekonomi bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana hubungan
antara kualitas air dan kondisi sosial ekonomi masyarakat
yang tinggal di dekat lokasi pengambilan contoh air. ...